Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Studi Kasus Selokan Gang Sapi di Jakarta (Bagian Terakhir)

31 Agustus 2018   21:14 Diperbarui: 31 Agustus 2018   21:52 683
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Situasi Gang Sapi Jakarta suatu sore, Jumat 24 Agustus 2018 (Dokpri)

Tiga: Kondisi Selokan Indikator Perhatian Pemerintah pada Warga Lapis Bawah

Pemerintah Jakarta bisa saja mengklaim pemihakan program-program pembangunan pada kepentingan warga lapis bawah, seperti warga Gang Sapi.

Tapi kondisi sarana umum paling dasar, dalam hal ini selokan kampung, bisa menunjukkan kejujuran atau sebaliknya kebohongan pada klaim semacam itu.

Fakta bahwa selokan Gang Sapi menjadi tempat sampah dan sumber bibit penyakit semasa pemerintahan Sutiyoso dan Fauzi Bowo, adah bukti nyata bahwa pemerintahan mereka tak perduli pada kesejahteraan warga lapis bawah, sekurangnya di bidang kesehatan.

Sebaliknya di masa pemerintahan Jokowi/Ahok/Jarot, kebersihan selokan Gang Sapi menjadi indikasi perhatian mereka pada kesejahteraan warga lapis bawah.  

Konsisten dengan kebersihan selokan, sebagai pertanda hidup sehat, pemerintahan Jokowi/Ahok/Jarot menggagas dan menjalankan sistem jaminan kesejahteraan sosial ekonomi bagi warga kurang mampu. Sebagaimana terwujud dalam program-program KJP dan KJS.

Dalam setahun pemerintahan Anies Baswedan, tak bisa dibuat simpulan pemihakan pada warga miskin. Memang ada klaim Anies Baswedan tentang  pemihakan pada warga lapis  bawah Jakarta.  

Tapi  fakta bahwa selokan Gang Sapi mulai jadi tempat buang sampah kembali menyebabkan klaim Anies Baswedan itu lemah bukti empirisnya.

Bisa dikatakan di sini, jika merujuk tradisi Popperian (Karl Popper), tumpukan sampah di selokan Gang Sapi merupakan falsifikasi terhadap klaim Gubernur Anies tentang keberpihakannya pada warga lapis bawah.

Demikianlah kesimpulan yang dapat ditarik dari studi kasus selokan Gang Sapi Jakarta yang sangat bersahaja ini. Semoga ada manfaatnya.***

(SELESAI)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun