Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Penelitian Kualitatif #013: Begini Cara Memilih Strateginya

4 Maret 2015   15:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:11 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

I. EKSPLORASI

§Meneliti gejala yang belum banyakdimengerti

§Menemukan peubah-peubah penting

§Membangun hipotesa untuk penelitian lanjut

§Apa yang terjadi dalam masyarakat tineliti?

§Apapola (tema/kategori) yang menonjol dalamstrukturpemaknaansubyek tineliti?

§Bagaimana keterkaitan pola tadi dengan pola lainnya?

Studi kasus

II. EKSPLANASI

§Menjelaskan kekuatan penyebab gejala yang dipertanyakan

§Mengidentifikasikaitansebab-akibatyangmungkin menentukangejalatersebut

§Apa peristiwa, keyakinan, sikap, dan kebijakan yang melatarbelakangi gejalaini?

§Bagaimana ragamkekuatan itu berinteraksi sehingga memunculkan gejala tersebut?

§Studi kasus multi-lokasi

§Studi historis

§Etnografi

III.DESKRIPSI

Mendokumentasikangejala yang berkepentingan

Apa perilaku, kejadian, keyakinan, sikap, struktur, dan proses penting yang terjadi dalam gejala tersebut?

§Studi kasus

§Etnografi

Berdasar matriks itu, pada garis besarnya Marshall dan Rossman membedakan tiga tujuan dasar penelitian sebagai berikut.

Pertama, eksplorasi (penjajagan) yaitu meneliti suatu gejala yangbelum banyak dipahami, atau mengenali peubah-peubah penting, atau mengembangkan hipotesa-hipotesa untuk penelitian lanjut.

Kedua, eksplanasi (penjelasan) yaitu menjelaskan kekuatanpenyebab kejadian ataupun/ gejala yangdipertanyakan atau mengenali kaitansebab-akibatyangmungkinmenentukangejalatersebut.

Ketiga, deskripsi (pemaparan; penguraian) yaitu pendokumentasian suatu kejadian/gejala yang menjadi pumpunan studi.

Pada matriks di atas terlihatjelas bahwa tujuan atau pertanyaan penelitian tertentu pada dasarnya memerlukan suatu strategi penelitian tertentu pula. Namun, secara khusus tampak bahwa strategi studi kasus, baik mono-lokasi maupun multi-lokasi, ternyata cocok untuk mencapai setiap jenis tujuan penelitian tersebut di atas.Artinya, studi kasus merupakan strategi penelitian yang wilayah keberlakuannya sangat luas.

Jadi, semakin kuatlah alasan kita untuk membahas secara khusus strategi studi kasus.Tapi sebelum ke situ, kita perlu paham dulu inti strategi penelitian, yaitu perihal satuan penelitan dan subyek tineliti.

Keburu puyeng? Baiklah, hal itu akan kita bahas dalam diskusi selanjutnya nanti.(*)

Tolong baca artikel sebelumnya:

penelitian-kualitatif-012-lima-strategi-paling-populer

penelitian-kualitatif-011-strategi-tukang-batu

penelitian-kualitatif-010-dimana-tempat-teori-dan-tinjauan-literatur

penelitian-kualitatif-009-begini-format-rancangannya

penelitian-kualitatif-008-rancangannya-selesai-belakangan

penelitian-kualitatif-007-ini-lima-sifat-khas-rancangannya

penelitian-kualitatif-006-di-aras-mikro-menantang-teori-makro

penelitian-kualitatif-005-orientasinya-menunjukkan-kepalsuan-teori-besar

penelitian-kualitatif-004-subyektivitas-sebagai-pumpunan

penelitian-kualitatif-003-beginilah-sifat-sifatnya

penelitian-kualitatif-002-inilah-asumsi-asumsi-dasarnya

penelitian-kualitatif-001-apa-batasannya

Anjuran Bacaan

C. Marshall and G.B. Rossman, 1989, Designing Qualitative Research, London: Sage Publication.

R.K. Yin,1996.Studi Kasus: Disain dan metode.Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Kompedusiana.com

Learning by Sharing

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun