Mohon tunggu...
Muhammad Quranul Kariem
Muhammad Quranul Kariem Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Ilmu Pemerintahan Universitas Indo Global Mandiri

Dosen | Penulis, Pengamat, dan Analis Politik & Pemerintahan | Koordinator Politics and Public Policy Institute | Alumni Program Magister, Jusuf Kalla School of Government

Selanjutnya

Tutup

Politik

Analisis Kekuatan Politik "Gerbong" Prabowo

2 Maret 2019   21:28 Diperbarui: 4 Maret 2019   08:58 1093
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak hanya itu, Prabowo juga mampu menggandeng berbagai kalangan aktivis serta mengklaim dapat meyakinkan kaum millenial untuk menguatkan gerbong politiknya. Sadiaga Uno yang masih muda dan enerjik menjadi anti tesis dari Kiai Ma'ruf Amin. Isu mengenai 'emak-emak' yang dikaitkan dengan situasi ekonomi, juga dijadikan salah satu manuver politik brilian untuk 'merusak' citra petahana

Oleh karena itu, gerbong politik Prabowo yang ia nahkodai serta biayai sendiri, saat ini telah menjadi sebuah gerbong yang sangat kuat, dengan membawa 'penumpang' atau isu yang bernada pro nasionalisme, pro kekuatan politik islam, pro kaum intelektual, pro 'emak-emak', hingga klaim pro millennial. Gerbong Politik yang disiapkan Prabowo menjadi kekuatan politik baru yang dapat diperhitungkan secara serius oleh petahana Joko Widodo. Incumbent selalu mempunyai 'tempat tak terkalahkan' dalam sebuah kontestasi politik, dan tidak salah jika Joko Widodo mampu melihat bahwa kemenangan telah di depan mata.

Namun realitas bahwa konstelasi politik yang sangat dinamis di Indonesia, infinity power dan hegemoni politik dari Petahana melawan amunisi gerbong politik Prabowo yang secara matang telah dipersiapkan untuk merebut takhta Presiden Republik Indonesia yang mengendalikan Pemerintahan menjadi dinamika politik baru yang cukup menarik untuk dikonfirmasi oleh rakyat pada 17 April 2019 mendatang.

                                                                        Penulis,

                                                                        M. Qur'anul Kariem, S.IP., M.I.P

                                                                        Koordinator Politics & Public Policy Institute

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun