Mohon tunggu...
ALIFAH NUR SABRIA
ALIFAH NUR SABRIA Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

halo semuanyaa! terimakasi sudah berkunjung ke profile ini.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Istilah Over Thinking

28 September 2021   09:05 Diperbarui: 29 September 2021   07:26 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Nama : Alifah Nur Sabria

NIM    : 202110230311560

Overthinking merupakan suatu kebiasaan seseorang yang memikirkan sesuatu secara berlebihan, baik itu yang sudah maupun yang akan terjadi. Yang mungkin ditimbulkan dari rasa sakit hati, penolakan dimasa lalu, kekecewaan atau khawatir terhadap apa yang akan terjadi di masa yang akan datang

Orang yang mengalami overthinking membuat mereka menjadi lebih ragu dalam bertindak atau sebelum mengambil keputusan.

Beberapa Cara Untuk Mengatasi

1. Jujur Terhadap Diri Sendiri

jika sudah jujur kepada diri sendiri maka kita cenderung lebih yakin terhadap apapun yang kita akan atau sedang lakukan.

2. Ungkapkan Pikiranmu

dengan mengungkapkan keOverthinkingan mu kepada orang lain atau kepada sebuah media yang bisa menampung hal tersebut, maka kamu akan merasa jauh lebih tenang.

3. Berlatih Mind-Fulness

berlatih mind-fulness juga dapat mengatasi overthinking.

4. Fokus Pada Hal Yang Bisa Kamu Kendalikan.

contohnya melakukan hobi-hobi atau kebiasaan baikmu secara rutin dan teratur, sehingga kamu akan secara tidak sadar melupakan keOverthinkinganmu.

Bahaya Overthinking

Orang yang suka memikirkan sesuatu berlebihan gampang mengalami tekanan emosi serius dan biasanya mudah terjebak pada prilaku merugikan seperti konsumsi alcohol atau makan berlebihan dan juga sulit tidur yang memicu masalah medis yang serius.

"Perasan atau insting kamu akan tenggelam karena kamu memiliki begitu banyak pertimbangan lain yang kamu pikirkan dan pada akhirnya justru tidak mampu membuat pilihan tepat untuk dirimu pada saat itu" kata laura price, asisten professor klinis di departemen psikiatri di NYU Language Health.

Pemicu Overthinking

1. Mempangaruhi kinerja otak

Overthinking menyebabkan stress yang cukup kronis yang ditimbulkan dari perubahan fungsi otak yang terjadi karena berubahnya struktur dan konektivitasnya, hal ini menyebabkan gangguan mental seperti tidak teraturnya siklus mood hingga kecemasan.

2. Mempengaruhi system pencernaan

Stress yang ditimbulkan oleh Overthinking mempengaruhi system pencernaan seperti iritasi usus besar, sekresi lambung dan motilitas saluran cerna yang menyebabkan menurunnya selera makan.

3. Kamu jadi kurang kreatif

Sebuah studi journal nature menemukan bahwa ketika kebiasaan Overthinking akan mempengaruhi mental dan pikiran menjadi buntu sehingga sulit menemukan ide-ide baru karenabagian tertentu dari otak dan proses kognutifnya terganggu.

4. Menurunkan tingkat energi

Dilansir laman Huffington post, ketika kamu terlalu banyak berpikir dan stress, tubuh akan menghasilkan kortisol yang seiring waktu dapat menyebabkan kelelahan.

5. Gangguan tidur

Overthinking membuat otak kita trus bekerja bahkan dimalam hari pun pada saat waktunya otak beristirahat. Maka dari itu, kualitas tidur kita menjadi merendah dan kita menjadi kurang siap dalam segi tenaga untuk beraktifitas pada keesokan harinya.

Menggali Sisi Positif Dari Overthinking Dan Menjadikan Berguna Dalam Kehidupan.

Kebiasaan membuat sebagian orang menjadi pribadi yang lebih baik dari orang-orang yang jarang mengalami overthinking. Dengan mengalami overthinking, seseorang akan melakukan pengintrospeksian diri sehingga timbul rasa taku menyakiti orang lain karena sikap, cara berbicara ataupun prilaku dengan demikian seseorang yang cukup sering mengalami overthinking cenderung merupakan orang yang bijaksana.

5 hal positif dari seseorang yang punya kebiasaan Overthinking :

  • Menjadi orang yang lebih peduli.
  • Memiliki banyak waktu untuk mengintrospeksi diri sendiri.
  • Terbiasa hidup dibawah tekanan senhingga menjadi pribadi yang kuat.
  • Lebih paham tentang apa yang terbaik untuk diri sendiri.
  • Menjadi lebih perhatian terhadap hal-hal kecil.

Sumber : http://www.Halodoc.com

                   http://Journalposmedia.com

                   penulis Nur Fina Fitri Melina

                   https.//Indonesiaterhubungan.Id-artikel

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun