Mohon tunggu...
Monika Andini
Monika Andini Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa s1 ilmu komunikasi

saya sangat suka dengan sesuatu yang berhubungan dengan kemajuan teknologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Dari senyum hingga konflik : Peta lengkap interaksi manusia

6 Januari 2025   07:00 Diperbarui: 6 Januari 2025   01:47 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: (https://www.istockphoto.com/id/foto/kucing-muda-berburu-kupu-kupu-gm500175633-43058140)

Tahukah anda bahwa Interaksi manusia merupakan sebuah fondasi dari kehidupan sosial yang kita jalani Mulai dari senyum sederhana hingga dapat menyebabkan sebuah konflik yang rumit ?Hal yang paling tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sosial manusia yaitu interaksi sosial. setiaphari,kita berinteraksi dengan orang lain dalam berbagai konteks. Mulai dari interaksi yang kompleksseperti bernegosiasi dalam bisnis hingga interaksi yang paling sederhana seperti menyapa teman dantetangga.Definisi interaksi sosial menurut Encep Sudirjo dan Muhammad Nur Alif adalah hubungan antara
individu yang satu dengan lainya , Dimana mereka bisa saling maemengaruhi , seperti dikutip dalam
buku Komunikasi dan Interaksi Sosial Anak (2021).
Interaksi ini dapat membentuk suatu hubungan antara kita dengan orang lain entah itu membuat
suatu hubungan yang baik bahkan hubungan yang buruk.

Bentuk-bentuk umum interaksi sosial


1) Interaksi asosiatif
Interaksi asosiatif merupakan bentuk interaksi sosial yang cendrung menyatukan individu
atau kelompok. Interaksi jenis ini merupakan interaksi yang bentuknya positif dan
membangun yang bertujuan untuk menciptakan sebuah ikatan, Kerjasama, dan juga
hubungan yang harmonis. Interaksi ini penting di lakukan karna dapat membangun
hubungan yang kuat,memberikan rasa aman, Bahagia, dan dukungan sosial, dalam
kehidupan sehari hari interaksi ini dapat di temukan pada saat kita berinteraksi dengan
keluarga, teman, komunitas, dsn tempat kerja.


2) Interaksi disosiatif
Interaksi ini adalah jenis interaksi sosial yang dimana hal ini cendrung memisahkan atau
bahkan menjauhakan individu ataupun kelompok. Interaksi jenis ini sangat berbeda dengan
jenis interaksi asosiatif yang mempunyai tujuan untuk menyatukan individua tau kelompok,
interaksi disosiatif justru menciptakan jarak dan bahkan bisa memicu konflik. Ciri ciri dari
adanya interaksi disosiatif ini yaitu timbulnya persaingan, kontravensi dan terjadinya
konflik.hal ini di sebabkan karna perbedaan kepentingan, sumber daya yang terbatas, dan
komunikasi yang buruk. Contohnya dalam lingkungan kereja yaitu persaingan untuk
promosi,konflik kepentingan atau bahkana diskriminasi.


3) Interaksi akomodatif
Interaksi ini merupakan bentuk interaksi sosial yang mempunyai tujuan untuk meredakan
sebuah konflik yanag terjadi atau menyeselesaikan perselisihan antara individua atau
kelompok. Hal ini adalah upaya untuk mencapai kesepakatan atau kompromi sehingga
sehinngga hubungan sosial dapat berjalaan secara harmonis.interaksi akomodatif ini sangat
penting dalam kehidupan sehari-hari, karna kita seringkali berhadapan dengan perbedaan
berbendapat, nilai, atau bahkan kepentingan. Yang jika tidak di Kelola dengan baik maka hal
ini akan menyebabkan terjadinya konflik yang Panjang dan dapat merusak hubungan
sosial.untuk dapat menyelesaikan masalah atau konflik interaksi akomodatif ini dapat
melakukan kompromi, toleransi, mediasi, arbitrase, dan konsiliasi.

Bentuk-bentuk interaksi manusia


Dengan memahami lebih lanjut tentang bentuk – bentuk interaksi manusia, kita dapat hidup lebih
Bahagia, produktif, dan dapat lebih terhubung dengan orang lain.

1)  Interaksi Positif : merupakan sebuah bentuk hubungan sosial antara individu ataupun
kelompok yang memberikan banyak keuntungan pada satu sama lainya, selain itu interaksi
ini dapat membangun dan juga memperkuat suatu ikatan. Ciri ciri interaksi ini yaitu dengan
adanya rasa saling menghormati, empati, Kerjasama, dan komunikasi yang efektif. Contohnya
dosen yang menciptakan suasan belajar mengajar yang menyenangkan sehingga dapat
membuat mahasiswa dapat berinisiatif untuk dapat ikut serta dalam pembelajaran di kelas
dan siswa dapat saling membantu dalam mengerjakan tugas.

sumbermh: (https://lp2m.uma.ac.id/2021/11/06/yuk-simak-ini-5-cara-mengajar-dosen-yang-disukai-mahasiswa/)
sumbermh: (https://lp2m.uma.ac.id/2021/11/06/yuk-simak-ini-5-cara-mengajar-dosen-yang-disukai-mahasiswa/)


2) Interaksi Negatif : adalah bentuk interaksi antar individu ataupun kelompok yang dapat
memberikan dampak buruk atau bahkan dapat merugikan bagi salah satu bahkan kedua
belah pihak. Interaksi ini di tandai dengan adanya perasaan tidak nyaman, permusuhan dan
bahkan terjadinya sebuah konflik. Contohnya beberapa anak sekolah memperlakukan teman
sekelasnya secara tidak baik, mengata-ngatainya dan bahkan bertindak kasar, sehingga hal
itu menciptakan perasaan yang tidak nyaman.

sumber: (https://bagelenchannel.com/2024/01/bullying-di-sekolah-dasar-x-manokwari-papua-barat-analisis-kejadian-faktor-pemicu-dan-implikasinya-terhadap-kesejahteraan-siswa/)
sumber: (https://bagelenchannel.com/2024/01/bullying-di-sekolah-dasar-x-manokwari-papua-barat-analisis-kejadian-faktor-pemicu-dan-implikasinya-terhadap-kesejahteraan-siswa/)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun