Pada pendidikan khusus atau sekolah luar biasa, capaian pembelajaran atau CP dapat digunakan untuk semua peserta didik tanpa membedakan jenis disabilitas yang dimilikinya. Dalam kurikulum Merdeka cukup untuk satu CP untuk semua jenis disabilitas. Setiap jenis disabilitas pembelajaran CP menggunakan pendekatan yang berbeda. Untuk itu dalam penyusunan alur tujuan pembelajaran harus disusun benar-benar sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
Semua capaian pembelajaran dalam pendidikan khusus dibuat untuk peserta didik berkebutuhan khusus yang memiliki hambatan yang intelektual dan hambatan penyerta lainnya.
Fase yang digunakan untuk pendidikan khusus adalah usia mental. Usia fase ditentukan berdasarkan asesemen diagnostik. Untuk peserta didik pendidikan khusus tanpa hambatan intelektual dapat menggunakan capaian pembelajaran pada sekolah reguler dengan melakukan adaptasi dan modifikasi kurikulum.
Lombok Timur, 30 Juli 2023
Artikel ini merupakan resume dari materi video tentang kurikulum merdeka yang dibuat oleh akun Microleraning Guru Belajar Kemdikbud
Sumber Kurikulum Merdeka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H