Mohon tunggu...
Moh FaizalElyas
Moh FaizalElyas Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seni dalam mendidik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pembelajaran Administrasi Infrastruktur Jaringan Menggunakan E-Learning Edmodo dengan Model Problem Base Learning

14 Desember 2022   19:26 Diperbarui: 14 Desember 2022   20:00 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Total Skor 

3,34 

Sangat Baik

Berdasarkan pada variabel minat belajar yang terdiri dari 4 indikator dimana tiap indikator terdiri dari 3 atau 2 soal. Pada Tabel 2 menunjukkan bahwa total skor rata-rata jawaban responden terhadap pernyataan dari keseluruhan indicator variabel minat belajar ini sebesar 3,34 yang menunjukkan bahwa variabel minat belajar peserta didik termasuk ke dalam kategori sangat baik. Skor rata-rata tertinggi yang diperoleh melalui indikator minat belajar peserta didik ini sebesar 3,38 dari keingintahuan peserta didik terhadap pembelajaran sedangkan skor rata-rata terendah diperoleh sebesar 3,015 dari ketertarikannya terhadap pembelajaran. Uji realibilitas dan validitas tiap butir soal dengan penyebaran angket kepada dilakukan kepada 36 responden peserta didik dengan menggunakan taraf signifikan sebesar 5% sehingga diperoleh r (tabel) sebesar 0,361 sehingga didapatkan bahwa tiap butir soal valid dan reliabel.

Pada hasil analis deskriptif berdasarkan instrumen tanggapan terhadap variabel minat belajar peserta didik. Minat belajar merupakan hal yang penting dalam proses pembelajaran karena minat merupakan salah satu faktor internal yang mempengaruhi pembelajaran. Instrumen yang digunakan untuk menentukan minat belajar peserta didik terdiri dari 10 butir soal yang berupa 4 indikator yang diamati yaitu rasa senang, keingintahuan, perhatian, dan ketertarikan. Berdasarkan rata-rata dari tabel analisis hasil dari instrumen likert didapatkan rata-rata keseluruhan minat belajar peserta didik yaitu 3,34 dengan kategori sangat baik.

Berdasarkan tabel 2 yang menunjukkan dalam setiap kondisi rata-rata peserta didik minat belajarnya sangat baik dengan penerapan kegiatan pembelajaran ini. Rasa senang peserta didik dalam belajar memiliki rata-rata skor 3,18 termasuk ke dalam kategori baik. Hal ini menunjukkan bahwa peserta didik merasa senang dengan pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning melalui e-learning edmodo dan ingin memanfaatkan waktunya untuk belajar. Indikator keingintahuan memiliki rata-rata skor paling tinggi diantara indikator lainya yaitu 3,38 dengan kategori sangat baik. Berdasarkan hal ini menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran membuat peserta didik memperhatikan materi pembelajaran yang diberikan dan adanya keinginan untuk mecari tahu lebih dalam terhadap materi yang diberikan. Perhatian peserta didik dalam belajar memiliki rata-rata 3,3 dengan kategori sangat baik. Perhatian ini hampir sama dengan keingintahuan dimana perhatian ini membuat peserta didik berkeinginan untuk memperhatikan materi pembelajaran, menghabiskan waktunya untuk memahami pembelajaran dan menemukan sendiri materi yang diberikan. Kondisi yang terakhir adalah ketertarikan. Ketertarikan peserta didik menggunakan pembelajaran ini memiliki nilai rata-rata terendah yaitu sebesar 3,015 termasuk kategori baik.

Perbandingan tiap kondisi berdasarkan skor yang diperoleh menunjukkan bahwa keingintahuan merupakan bagian dari indikator tertinggi dalam meningkatkan minat belajar peserta didik. Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning melalui e-learning edmodo bisa berdampak terhadap minat belajar peserta didik. Menurut Vania et al (2018) minat belajar dan motivasi dapat menjadi alasan seorang individu mengambil tindakan. Minat dalam belajar akan menunjukkan keiginan untuk memperoleh informasi, mengembangkan kemampuan atau keterampilan dan mampu menguasai pengetahuan tersebut. Ketertarikan peserta didik dalam menggunakan media pembelajaran menggunakan software lebih besar dibandingkan ketertarikan atau minat belajarnya secara tradisional di kelas. Pemanfaatan potensi teknologi menggunakan edmodo memberikan pengaruh secara positif kepada peserta didik.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Problem Based Learning melalui e-learing edmodo dapat berpengaruh secara positif terhadap minat belajar peserta didik. Artinya semakin menarik rencana pembelajaran yang dibuat dalam proses pembelajaran secara daring (e-learning) ini maka akan semakin baik ketertarikan peserta didik dalam pembelajaran. Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian yang pernah dilakukan sebelumnya seperti pada penelitian Yustinaningrum (2018) yang menyatakan bahwa minat belajar dapat meningkat dengan adanya penerapan pembelajaran dengan menggunakan edmodo dengan peningkatan minat belajar sebesar 76%. Penggunaan edmodo dapat menjadi media aplikasi untuk melatih peserta didik belajar secara mandiri, membuat peserta didik aktif mencari sumber materi sebelum pembelajaran, melakukan diskusi online tentang tugas yang diberikan, dan menyelesaikan tugas tepat waktu. Penelitian yang dilakukan oleh Aulia et al (2019) Penggunaan media Edmodo memudahkan peserta didik dalam melaksanakan pembelajaran problem-based learning. Hal tersebut ditunjukkan dengan meningkatnya kemandirian belajar peserta didik sehingga edmodo dapat dijadikan salah satu alternatif untuk diterapkan dalam pembelajaran.

Menurut Nu'man (2013) juga menunjukkan bahwa pemanfaatan e-learning edmodo dalam proses pembelajaran efektif untuk meningkatkan keaktifan belajar peserta didik. Peserta didik yang aktif merupakan indikator adanya peningkatan minat belajar peserta didik karena adanya rasa senang, perhatian, keingintahuan, serta ketertarikan dalam belajar sehingga meningkatkan hasil belajarnya. Penelitian Saugi (2018) juga menunjukkan bahwa penggunaan edmodo dapat meningkatkan minat belajar peserta didik yang ditandai dengan meningkatnya hasil belajar peserta didik yang signifikan berdasarkan uji pre-test dan post-test.

Adapun ragam evaluasi yang dapat dilakukan untuk mengukur prestasi belajar peserta didik adalah sebagai berikut :

  • Pre test adalah evaluasi yang dilakukan pendidik secara rutin pada setiap akan memulai penyajian materi baru. Tujuannya adalah mengidentifikasi taraf pengetahuan peserta didik mengenai bahan yang akan disajikan.
  • Pos test adalah kegiatan evaluasi yang dilakukan guru pada setiap akhir penyajian materi. Tujuannya untuk mengetahui taraf penguasaan peserta didik atas materi yang telah disajikan.
  • Evaluasi diagnostic adalah evaluasi yang dilakukan setelah selesai penyajian sebuah satuan pelajaran. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi bagian-bagian tertentu yang belum dikuasai peserta didik.
  • Evaluasi Formatif adalah evaluasi yang dilakukan pada setiap akhir penyajian satuan pelajaran atau modul. Tujuannya untuk memperoleh umpan balik yang sama dengan evaluasi diagnostic, yaitu untuk mengetahui kesulitan belajar peserta didik.
  • Evaluasi Sumatif adalah evaluasi yang dilakukan untuk mengukur kinerja akademik atau prestasi belajar siswa pada akhir periode pelaksanaan program pengajaran.
  • Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning selama pembelajaran menggunakan e-learning edmodo memberikan keleluasaan bagi peserta didik untuk belajar, mengerjakan tugas dimanapun dan kapanpun mereka berada tanpa adanya batasan ruang dan waktu. Keleluasaan ini dapat membuat peserta didik lebih antusias dalam belajar menggunakan perangkat teknologi seperti laptop, handphone ataupun komputer selama proses pembelajaran. Dalam meningkatkan minat belajar penerapan Problem Based Learning selama pembelajaran menggunakan e-learning edmodo memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta didik untuk mengaktualisasikan diri mereka dalam proses pembelajaran. Aktualisasi diri inilah yang dapat menjadi menyebabkan dorongan kuat untuk melaksanakan pembelajaran yang optimal (Suparya, 2020). 

    • PENUTUP
    • Kesimpulan
  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    4. 4
    5. 5
    6. 6
    7. 7
    8. 8
    9. 9
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
  • LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun