Kalau boleh, datanglah ke mimpiku
Akan kubawa lagi kau mengelilingi nusantara dengan perahu
Sambil kuceritakan tentang permasalahan yang sedang menggerogoti ibu pertiwi
Diselingi diskursus, pastinya kau akan beri kami ribuan solusi
Diiringi penuturannya memberi solusi,
Kami rindu ucapanmu GITU AJA KOK REPOT.
Oh, Wahai sang Guru Bangsa. Terima kasih telah mewariskan begitu banyak ilmu serta perjuangan menjaga rasa damai,keadilan dan persatuan dalam perbedaan.
mataNya boleh buta, namun engkau bisa melihat manusia seutuhnya. tanpa embel-embel jabatan,harta,suku dan agama.
kakiNya memang sudah tak bisa jalan, namun engkaulah yang menuntun bangsa indonesia menuju demokrasi dan keadilan yang sesungguhnya.
Kini tak terasa, sudah satu dekade engkau pulang meninggalkan kami semua.
Semoga apa yang kau tinggalkan dapat kami lanjutkan untuk Indonesia.