Untuk meraih amal yang bisa diterima Allah Swt, seseorang dalam melakukan segala perbuatannya yang pertama harus menyandarkan diri hanya ditujukan kepada Allah Swt, bukan dengan tujuan untuk mendapatkan pujian dan sanjungan dari manusia yang lain, tetapi ikhlas semata-mata karena Allah Swt, segala perbuatan diawali dengan bismillahirrahamnirrahiim, agar mempunyai nilai sebagai ibadah. Ikhlas sebagai syarat utama diterima amal manusia, ikhlas artinya melakukan sesuatu bukan karena pamrih manusia, tetapi semata mengharap ridha Allah Swt. Perbuatan yang dilakukan dengan ikhlas membuat orang semakin tenang dalam hidupnya.
 Semoga kita termasuk orang-orang yang ikhlas dalam melakukan amal ibadah, sehingga Allah akan memberikan balasan yang terbaik.
 Daftar Pustaka
 M Ali Usman, AA Dahlan, MD Dahlan, Hadits Qudsi Pola Pembinaan Akhlak Muslim, Bandung: Diponegoro, 2008, cetakan xxii.
 Labib MZ, A. Ghonim, Kumpulan Khutbah Jum'at Setahun, Surabaya: Gali Ilmu, 2002.
 Syaikh Shalih Alu Syaikh Hafizhohulloh, Ringkasan Syarah Arba'in An-Nawawi,  http://muslim.or.id.
Muhammad Faiz Almath, 1100 Hadits Terpilih (Sinar Ajaran Muhammad), Jakarta: Gema Insani Press.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H