Mohon tunggu...
jafar amaruddin
jafar amaruddin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca penelitian yang menarik dan masuk akal, hal tersebuk untuk memotivasi sekaligus memberikan saya inovasi yang lebih luas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Efektivitas Sistem Pengendalian Banjir di CMC Tiga Warna Malang

18 Desember 2024   17:56 Diperbarui: 18 Desember 2024   17:56 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber: Dokumen Pribadi) 

HASIL EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN BANJIR di CMC TIGA WARNA MALANG 

Sistem pengendalian banjir di Clungup Mangrove Conservation (CMC) Tiga Warna telah terbukti sangat efektif dalam mengurangi risiko banjir di kawasan pesisir Sendang Biru, Malang. Melalui rehabilitasi ekosistem mangrove seluas 73 hektar, kawasan ini berhasil mengembalikan fungsi alami mangrove sebagai benteng pertahanan terhadap banjir dan abrasi. Akar mangrove yang rimbun berperan penting dalam meredam gelombang pasang, memperlambat aliran air, dan menyerap air hujan secara alami, sehingga mengurangi genangan dan mencegah terjadinya banjir. Selain itu, ekosistem mangrove turut menstabilkan tanah di sepanjang garis pantai, mencegah erosi, dan melindungi permukiman warga dari dampak buruk pasang air. Keberhasilan sistem ini semakin terlihat berkat keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga dan merawat mangrove. Dengan edukasi yang memadai, masyarakat semakin memahami pentingnya peran mangrove dalam pengendalian banjir, sehingga mereka secara aktif berpartisipasi dalam kegiatan penanaman dan perawatan hutan mangrove secara berkala. Melalui pendekatan ini, CMC Tiga Warna tidak hanya berhasil menekan risiko banjir, tetapi juga menciptakan lingkungan pesisir yang lebih stabil, aman, dan berkelanjutan bagi generasi mendatang. Keberhasilan ini menjadikan CMC Tiga Warna sebagai model inspiratif dalam mitigasi bencana berbasis alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun