Meskipun aku tak dapat menunggu
Imusa terakhir, namun aku tak kecewa,
mendengar engkau berangkat dengan senyum yang ikhlas,
dan aku yakin kau cukup membawa bekal,
dan aku bangga pada jati dirimu,
Kanda aku janji
akan kukirim do'a yang pernah kau ajarkan
kepadaku,
Setiap sujud sembayang engkau selalu hadir terbayang,
Tolong bimbing aku walaupun engkau ada di sana ...
Sesungguhnya aku menangis sangat lama
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!