Mohon tunggu...
Misbul Abdillah
Misbul Abdillah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Blogger-man//Penulis Sajak-Indonesia//Linked in: Misbul abdillah/seorang backpackers/Fanpages on facebook: Abdi Backpackers //wiraswasta Beredar di akun twitter @abdi_cakrawala

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Fazzira Zivanka Assiyiriah, Ep 3

14 Juni 2012   16:50 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:59 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ada masa di mana raihan hari ini ada

di julang dengan jauh nya tingal kenangan

dan rindu masih menguntai belengu

Ayah Fazzira sendiri adalah seorang Muslim yang taat, dan sedari kecil ia mengambarkan masa depan Putir yang cerdas, berakhlak mulia. dengan sendi sendi islam di melayu kepulauan dan ayah nya sendiri, pernah berdagang sampai ke Sungai jantan Riau, Indragiri hilir, hingga ke lautan luas di kawasan maritim Sumatera. selat malaka itu pasti, dan samudra adalah tujuan hidup para saudagar semuanya. sekilas siksa kenangan yang kita jalankan, jangah beranjak dulu. dan pastinya semua latar belakang adalah merupakan titik tersembunyi yang akan menjadikan langkah dan kata kata ini bergerak. biar lah Fazzira melewati masa kecil nya yang mungkin di bimbing dengan kendahan gariskan dunia, dan akunya yang berharap demikian. biar ending nya kan mengetarkan dan di mau kemana kan juga arahnya. " di semu nya waktu ada tersimpan perbedaan, dan perbandingan lurus yang sama. dan juga di arah yang berbeda tersimpam rautan perih umat manusia di perjalanan waktu yang mengantarkannya" itu yang di harapkan.

Fazzira masih dalam gengaman orang tuanya

di asuh dengan sukacitanya

ia bermata biru merona

dan ada kisi coklat cinta di mata nya

ayah nya merangkul dengan cinta

cinta seoarang ayah ke putri nya

di mainkan dengan harapan baru di hiasan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun