Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Hindari Pola Pikir Cepat Kaya, Kemerdekaan Finansial Butuh Waktu dan Kesabaran

21 September 2024   06:00 Diperbarui: 23 September 2024   21:48 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak orang merasa bahwa belajar keuangan hanya untuk mereka yang memiliki latar belakang pendidikan ekonomi atau mereka yang sudah pintar. 

Padahal, semua orang bisa belajar, terutama dengan akses informasi yang semakin mudah.

Contohnya, ada dua teman, Arya dan Bima. Arya merasa malas untuk belajar investasi karena ia berpikir hal tersebut terlalu sulit. 

Di sisi lain, Bima mulai belajar investasi dari YouTube, mengikuti webinar gratis, dan membaca artikel. 

Meskipun awalnya Bima tidak memiliki pengetahuan tentang keuangan, ia perlahan-lahan memahami konsep investasi dan mulai berinvestasi di reksa dana dan saham. 

Hasilnya, tabungan Bima tumbuh pesat. Kisah ini menunjukkan bahwa semua orang, tanpa terkecuali, bisa belajar mengelola keuangan asalkan ada kemauan.

Menurut penelitian Bank Dunia, literasi keuangan di Indonesia masih rendah, terutama di kalangan generasi muda. 

Namun, dengan banyaknya platform yang bisa dimanfaatkan untuk belajar, kita tidak lagi memiliki alasan untuk tidak mencoba.

4. Jangan Takut Gagal

Kesalahan dalam mengelola keuangan adalah hal yang wajar dan sering terjadi. 

Namun, banyak dari kita yang menjadi takut untuk mencoba lagi atau belajar lebih dalam soal keuangan setelah mengalami kegagalan. Padahal, kegagalan adalah pelajaran berharga.

Misalnya, seorang karyawan yang pernah mencoba investasi saham tanpa pengetahuan yang cukup bisa saja kehilangan sebagian besar uangnya saat pasar saham turun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun