Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Cinta atau Penipuan? Kenali Tanda-Tanda Love Scamming dan Investasi Bodong

30 Juli 2024   06:00 Diperbarui: 30 Juli 2024   09:58 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi love scamming. sumber: freepik

Setelah rasa percaya ini terbentuk, pelaku mulai mencari kesempatan untuk meminta uang atau bantuan finansial dengan berbagai alasan yang sering kali terdengar mendesak atau sangat penting.

Love Scamming vs. Investasi Bodong

Meskipun love scamming dan investasi bodong sama-sama melibatkan penipuan, keduanya memiliki pendekatan dan tujuan yang berbeda. 

Investasi bodong adalah bentuk penipuan di mana pelaku menawarkan peluang investasi yang tidak ada atau tidak sah dengan janji keuntungan yang sangat tinggi. 

Dalam investasi bodong, pelaku berusaha menarik korban dengan janji keuntungan besar dari investasi yang tampaknya menguntungkan, padahal sebenarnya tidak ada investasi yang nyata. 

Korban diminta untuk menginvestasikan uang mereka dengan harapan mendapatkan keuntungan besar, tetapi pada akhirnya, uang mereka hilang dan tidak ada investasi yang benar-benar terjadi.

Love scamming lebih fokus pada manipulasi emosional untuk mendapatkan uang, sementara investasi bodong lebih menekankan pada penawaran investasi palsu. 

Meskipun keduanya melibatkan penipuan, love scamming memanfaatkan hubungan pribadi dan keintiman, sedangkan investasi bodong lebih mengandalkan janji keuntungan finansial yang tinggi untuk menipu korban.

Ciri-Ciri Love Scamming

Untuk dapat mengenali love scamming, penting untuk mengetahui beberapa ciri khas yang sering kali muncul dalam penipuan ini. 

Pertama, pelaku sering kali menyatakan cinta atau ketertarikan dengan sangat cepat. 

Mereka mungkin menciptakan hubungan yang intim dan mendalam dalam waktu singkat, sehingga korban merasa terhubung dan percaya kepada mereka. 

Proses ini dirancang untuk menciptakan rasa kedekatan yang mendalam, yang pada akhirnya memudahkan pelaku untuk meminta bantuan finansial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun