Oleh karena itu, penting untuk memahami apa yang menyebabkan stunting sebelum kita dapat mencari solusi yang efektif.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Stunting
Stunting adalah masalah yang kompleks dengan berbagai faktor yang berkontribusi. Beberapa faktor utama yang mempengaruhi tingginya angka stunting di Indonesia termasuk:
1. Pemberian Makanan yang Kurang Tepat:Â
Banyak bayi dan anak-anak di Indonesia tidak menerima makanan yang cukup bergizi selama 1.000 hari pertama kehidupan mereka.Â
Inisiasi dini pemberian ASI (Air Susu Ibu) dan praktik pemberian makanan tambahan yang sesuai tidak mencapai tingkat yang diharapkan.
2. Akses Terhadap Air Bersih dan Sanitasi:Â
Kualitas air dan sanitasi yang buruk dapat menyebabkan penyakit dan menghambat penyerapan nutrisi pada anak-anak.Â
Di beberapa wilayah, akses terhadap air bersih yang aman dan sanitasi yang baik masih merupakan masalah serius.
3. Pelayanan Kesehatan yang Tidak Memadai:Â
Akses terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas dan informasi gizi yang memadai adalah faktor penting dalam mencegah stunting. Tidak semua anak mendapatkan perawatan kesehatan yang diperlukan.
4. Faktor Lingkungan dan Sosial:Â
Kemiskinan, pendidikan rendah, dan ketidaksetaraan gender juga memainkan peran penting dalam stunting.Â
Keluarga yang hidup dalam kondisi ekonomi yang sulit cenderung kesulitan memberikan nutrisi yang memadai kepada anak-anak mereka.
5. Pendidikan Gizi dan Literasi Kesehatan:Â
Kurangnya pemahaman tentang gizi dan kesehatan juga dapat mempengaruhi praktik gizi di rumah tangga. Pendidikan gizi dan literasi kesehatan adalah kunci untuk meningkatkan praktik gizi.