Anak-anak yang mengalami stunting cenderung memiliki potensi penghasilan yang lebih rendah di masa depan, dan mereka memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami penyakit kronis.Â
Selain itu, biaya kesehatan yang harus ditanggung untuk mengatasi dampak stunting sangat besar.
Data dari Bank Dunia menunjukkan bahwa untuk setiap satu dolar yang diinvestasikan dalam program nutrisi, termasuk mengurangi stunting, Anda akan mendapatkan keuntungan sebesar 48 dolar.Â
Ini menunjukkan bahwa mengatasi stunting bukan hanya langkah kemanusiaan yang baik, tetapi juga investasi ekonomi yang bijak.
Belajar dari Pengalaman Negara Lain
Indonesia dapat belajar dari pengalaman negara-negara lain dalam mengatasi isu-isu anak.Â
Negara seperti Vietnam telah berhasil mengurangi separuh angka stunting dalam waktu sekitar 10 tahun.Â
Kesuksesan Vietnam ini menunjukkan bahwa dengan komitmen politik yang kuat, pendekatan berbasis data, dan kerjasama lintas sektor, isu-isu anak dapat diatasi dengan efektif.
Selain Vietnam, Peru adalah negara lain yang telah berhasil dalam mengurangi angka stunting dalam waktu relatif singkat.Â
Hal ini menunjukkan bahwa solusi yang efektif dapat disesuaikan dengan konteks lokal.
Masa Depan yang Lebih Baik untuk Anak-anak Indonesia
Dalam upaya untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak Indonesia, ada beberapa langkah yang harus diambil.Â