Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kacang Kedelai dan Tempe: Rahasia Kesehatan dan Budaya Kuliner Indonesia

30 Oktober 2023   18:00 Diperbarui: 2 November 2023   21:03 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pertanian kedelai. sumber: freepik

Pada tahun 2019, diperkirakan permintaan masyarakat Indonesia untuk kacang kedelai mencapai 3,7 juta ton per tahun, sementara produksi lokal hanya mampu memenuhi 40% dari total permintaan. 

Ini menunjukkan sejauh mana Indonesia bergantung pada impor bahan makanan, seperti beras dari Thailand, jagung dari India, gula tebu dari Thailand dan Australia, yang semuanya menjadi bagian penting dari masakan Indonesia.

ilustrasi pertanian kedelai. sumber: freepik
ilustrasi pertanian kedelai. sumber: freepik

Tantangan Pertanian di Indonesia

Produksi pertanian di Indonesia menghadapi sejumlah tantangan serius. 

Tiga faktor utama yang mempengaruhi produktivitas pertanian adalah lahan, regenerasi petani, dan penggunaan teknologi pertanian yang ketinggalan zaman.

Pertama, lahan pertanian semakin menyempit karena konversi lahan menjadi area industri dan pembangunan properti. 

Hal ini menyebabkan berkurangnya lahan pertanian dan produktivitas hasil panen. 

Area pertanian yang semakin terkikis oleh pembangunan infrastruktur membawa implikasi serius bagi ketahanan pangan Indonesia.

Kedua, para petani menghadapi masalah serius dalam hal regenerasi. 

Anak muda yang memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi cenderung tidak tertarik untuk menjadi petani, karena pekerjaan pertanian dianggap kotor dan kurang menguntungkan. 

Alasan lain adalah bahwa anak muda lebih suka pekerjaan dengan hasil yang lebih cepat, seperti bekerja di pabrik atau sektor jasa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun