Anda dapat menikmatinya dengan berbagai cara, mulai dari dimakan mentah dengan kecap manis hingga menjadi bahan dasar hidangan yang lebih kompleks. Keunikan ini membuat tempe menjadi favorit banyak orang.
Mengapa Kacang Kedelai Penting?
Kacang kedelai adalah bahan dasar dari tempe, dan sebenarnya, kacang kedelai memiliki beragam penggunaan di luar dapur.Â
Selain menjadi bahan makanan, kacang kedelai juga digunakan dalam pembuatan berbagai produk seperti biodegradable plastic, lem kayu, tekstil, dan lilin.Â
Bahkan ampas hasil produksi tempe bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar untuk kompor.
Inilah yang membuat kacang kedelai menjadi sumber daya alam yang sangat berharga.
Indonesia dikenal memiliki dua jenis kacang kedelai utama: kacang kedelai kuning dan kacang kedelai hitam.Â
Varietas kacang kedelai hitam, yang juga dikenal dengan nama Malika, memiliki cita rasa yang lebih gurih dan sering digunakan dalam pembuatan kecap, salah satu bumbu penting dalam masakan Indonesia.
Sejarah Panjang Kacang Kedelai di Indonesia
Kacang kedelai telah menjadi bagian dari masakan Indonesia sejak abad ke-12 atau ke-13.Â
Referensi tentang kedelai bahkan ditemukan dalam kisah Sri Tanjung dalam bahasa Jawa kuno.Â
Meskipun memiliki sejarah panjang, sebagian besar kacang kedelai yang digunakan di Indonesia adalah hasil impor.Â