Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Tiktok dan UMKM Indonesia: Inovasi atau Ancaman?

23 September 2023   12:00 Diperbarui: 23 September 2023   12:30 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi tiktok. sumber: freepik

Platform ini memungkinkan UMKM untuk menjangkau pasar yang lebih luas dan mempromosikan produk mereka dengan cara yang kreatif. 

TikTok telah menciptakan jutaan pembuat konten baru yang telah mengubah hidup mereka secara finansial melalui kolaborasi dengan merek-merek besar dan penjualan produk secara online.

Sebagai contoh nyata, banyak UMKM yang telah memanfaatkan TikTok untuk memasarkan produk-produk unik mereka. 

Mereka bisa dengan mudah menciptakan video-video yang menarik perhatian khalayak dan mempromosikan barang dagangan mereka dengan cara yang tidak konvensional. 

Dengan mengikuti tren yang sedang populer di TikTok, UMKM dapat memperluas jangkauan mereka dan menciptakan pangsa pasar yang lebih besar.

Predatory Pricing dan Kekhawatiran Konsumen

Salah satu isu yang muncul adalah praktik harga predasi (predatory pricing) oleh beberapa penjual di TikTok. 

Ini adalah praktik di mana penjual menawarkan barang dengan harga sangat rendah, yang pada akhirnya dapat menghancurkan pesaing yang lebih kecil. 

Hal ini mengkhawatirkan UMKM yang mungkin kesulitan bersaing dalam lingkungan bisnis yang kompetitif ini.

Namun, kita harus ingat bahwa harga murah bukan selalu merupakan sesuatu yang buruk. 

TikTok telah membuka akses ke produk dan layanan yang sebelumnya mungkin tidak terjangkau oleh banyak orang. 

Harga yang terjangkau dapat menjadi berkah bagi konsumen yang ingin menghemat uang dalam pembelian produk sehari-hari mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun