Mohon tunggu...
Mira Miew
Mira Miew Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di Purwakarta yang jatuh hati dengan dunia kepenulisan dan jalan-jalan

Menulis adalah panggilan hati yang Tuhan berikan. Caraku bermanfaat untuk orang banyak adalah melalui Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Kenduri Puisi Pendidikan Kita Purwakarta, Tukang Becak Pun Ikut Membacakan Puisi

5 Agustus 2022   09:41 Diperbarui: 5 Agustus 2022   09:57 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kenduri Puisi Pendidikan Kita. Foto: dokumentasi pribadi

Dan yang istimewa lagi adalah hadirnya Tukang Becak yang biasa mangkal di lingkungan Dinas Pendidikan. Bapak Kandi, penarik becak berusia diatas 60 tahun. Tukang Becak yang sudah mengayuh dari 20 tahun lalu tampil membawakan puisi yang berjudul “Peringatan” karya Wiji Thukul. Meskipun terlihat sekali tangannya gemetar saat memegang kertas namun bisa dimaklumi karena ini kali pertama beliau membacakan puisi. Dan bintang tamu terakhir adalah Ketua Dewan Kesenian Purwakarta, Bapak Agus Marzuki yang tampil membawakan puisi karya salah satu penulis Puisi Purwakarta.

Bapak Kandi yang luar biasa   Foto: dokumentasi pribadi
Bapak Kandi yang luar biasa   Foto: dokumentasi pribadi

Meskipun masih ada kekurangan pada saat pelaksanaan terutama yang berkaitan dengan waktu pelaksanaaan ataupun persiapan namun acara Kenduri Puisi ini patut diapresiasi dengan baik oleh masyarakat Purwakarta maupun para penggiat puisi maupun sastra. Karena di acara ini para siswa, pendidik, penggiat pendidikan bahkan masyarakat tanpa mengenal kasta mendapat tempat untuk berekspresi maupun berapresiasi. Kenduri Puisi ini akan berlangsung tiap tahun sebagai bagian dari kegiatan rutin Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta.

Jangan pernah lelah berhenti berkarya maupun berkreasi

Salam Purwakarta Istimewa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun