Mohon tunggu...
Sahabat Minilemon
Sahabat Minilemon Mohon Tunggu... Lainnya - Animasi Indonesia

Minilemon merupakan komik dan video animasi yg dirancang sebagai sarana pendidikan karakter yang dikemas dengan teknik animasi, dengan harapan anak-anak tetap belajar sambil menikmati hiburan seru saat bermain dengan gadget mereka.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ucup Minilemon Ajak Tengok Makanan Olahan Sampah di Bantar Gebang

15 Juni 2023   10:33 Diperbarui: 15 Juni 2023   10:45 369
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayam Goreng yang sudah dibuang diolah kembali oleh warga. (Sumber: Youtube Narasi)

Hallo Sobat Minilemon! Kembali lagi bersama Ucup Minilemon!

Saat ini Ucup mau ajak Sobat Minilemon ke Bantar Gebang. Kira-kira ada apa ya di Bantar Gebang. Tapi disclaimer dulu, sebaiknya Sobat Minilemon jangan sambil makan ya sewaktu membaca artikel ini. Karena nanti kita akan membahas tentang Makanan Sampah.

Ya, Sobat Minilemon tidak salah mendengar. Kali ini kita akan membicarakan mengenai Makanan Olahan Sampah yang ada di TPA Bantar Gebang!

Sampah Orang Lain, Berkah Bagi Warga

Jika menilik kembali kata 'Makanan Olahan Sampah',  kita akan dibuat bergidik ngeri sekaligus jijik. Bagaimana sampah yang notabene sudah dibuang namun dikonsumsi kembali. Tentu saja hal ini tidak sehat, namun hal yang menjijikkan tersebut ternyata benar terjadi di negara kita.

Salah satu pemulung memakan roti kemasan yang sudah dibuang. (Sumber: Kompas)
Salah satu pemulung memakan roti kemasan yang sudah dibuang. (Sumber: Kompas)

Sebagai tempat pembuangan akhir, kita dapat menemui berbagai jenis barang yang sudah dianggap tak terpakai dan dibuang oleh pemiliknya dari bungkus makanan, barang elektronik sampai makanan.

Namun tidak semua barang yang sudah dibuang, sudah benar-benar tak bernilai. Seperti masih banyak pemulung yang sering mengais-ngais barang yang sekiranya dapat dijual kembali seperti botol plastik, koran, kaleng ataupun bungkus makanan.

Maka dari itu tak sedikit warga Bantar Gebang yang berprofesi sebagai pemulung ataupun pengepul barang bekas. Selain barang bekas, ternyata banyak juga yang memungut kembali makanan loh..

Makanan seperti roti ataupun kue kering yang dibuang (tak diketahui kapan tanggal kadaluarsa), seolah menjadi makan siang sehari-hari para pemulung.

Dibuang, Diolah, Dimakan Lagi

Tak hanya makanan ringan yang biasa dikonsumsi warga. Makanan berat seperti Ayam Goreng Tepung (Fried Chicken) ternyata diolah kembali untuk dimakan. Banyak warga yang terbiasa sewaktu menemukan Ayam Goreng Tepung yang sudah dibuang, lalu akan digoreng kembali untuk dikonsumsi.

Ayam Goreng yang sudah dibuang diolah kembali oleh warga. (Sumber: Youtube Narasi)
Ayam Goreng yang sudah dibuang diolah kembali oleh warga. (Sumber: Youtube Narasi)

Selain diolah kembali, warga juga mengolah kembali bumbu atau bahan masak yang ditemukan di TPA. Saus-sausan sampai kulit tortilla yang sudah dibuang pun diolah kembali untuk makanan sehari-hari.

Warga mengaku bahwa cara itu sudah mereka lakukan sedari lama untuk bertahan hidup. Setidaknya dengan memakan kembali makanan olahan tersebut, dapat mengisi perut yang kosong namun tidak mengeluarkan biaya yang banyak. Hal ini dikarenakan dominasi sampah yang ada di Bantar Gebang berasal dari limbah makanan.

Tentu saja hal ini menjadi perhatian dari berbagai pihak. Makanan yang sudah dibuang tidak dapat dikatakan layak konsumsi. Biasanya makanan yang dibuang sudah melewati tanggal kadaluarsa, sudah tak layak konsumsi (membusuk) ataupun sudah tidak fresh untuk disajikan kembali.

Meski begitu, memakan makanan yang sudah melalui proses pembuangan disertai sudah bercampur dengan barang-barang 'yang dibuang' lainnya dapat mengkontaminasi makanan terutama dari bakteri atau zat kimia berbahaya.

Untuk itu memakan kembali makanan yang sudah dibuang sangat tidak dianjurkan. Realita yang terjadi di Bantar Gebang perlu menjadi  perhatian berbagai pihak.

Kurangi Food Waste

Selain menunggu tindakan dari pemangku kebijakan, kita juga bisa mencegah agar teman-teman kita di Bantar Gebang atau yang tinggal disekitar TPA lainnya tidak memakan kembali makanan olahan sampah.

Sobat Minilemon dapat mengurangi food waste, atau sampah sisa dari makanan. Contohnya saat membeli atau berbelanja makanan, kita perlu mengusahakan agar membeli secukupnya. Selain tidak mubazir, hal ini juga membantu kita untuk mengurangi sampah makanan.

Kira-kira Sobat Minilemon ada saran lain untuk mengurangi foodwaste?

Jangan lewatkan keseruan dan info menarik lainnya dari para Minilemon di instagram @minilemon_id atau cek di website : minilemon.id ya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun