Mohon tunggu...
Rusmin Sopian
Rusmin Sopian Mohon Tunggu... Freelancer - Urang Habang yang tinggal di Toboali, Bangka Selatan.

Urang Habang. Tinggal di Toboali, Bangka Selatan. Twitter @RusminToboali. FB RusminToboali.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

12 Tahun Bangka Selatan, Prestasinya Zona Merah

24 Januari 2015   05:17 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:28 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14220259121403562310
14220259121403562310
Salah satu sudut Kota Toboali, Ibukota Bangka Selatan (dok. Pribadi)

Penerima amanah dari Kepala daerah ini seolah-olah hanya bangga dengan jabatannya tanpa mampu memperlakukan jabatan dengan konseptual dan aksi nyata dan memartabatkan jabatan itu. Pemenerima amanah jabatan dari kepala daerah hanya menjadikan jabatan sebagai kataliator martabat dirinya tanpa mampu memartabatkan jabatan itu sendiri untuk kepentingan daerah dan rakyat.

Ketika Ibu Wiendu Nuryanti masih sebagai Wakil Menteri Bidang Kebudayaan, bagaimana tawaran tentang SDN 15 Puput yang sering banjir diabaikan Dinas Pendidikan Bangka Selatan. Padahal Wamenbud meminta proposal untuk membantu SDN 15 itu dengan anggaran dari APBN. Penulis makin memahami ternyata para petinggi Dinas pendidikan tak memiliki link ke Departemen.

Pada sisi lain kontrol yang kurang kuat dan lemah dari DPRD membuat Pemda Bangka Selatan seakan-akan tak memiliki pengawasan dalam menjalankan roda pemerintahan. Kalau kontrol dan pengawasan dari lembaga legislatif ini kuat maka perjalanan daerah akan menjadi baik.

1422025978405214696
1422025978405214696
Tugu Junjung Besaoh di Perkantoran Pemda Bangka Selatan (dok. Pribadi)

Yang sungguh membuat kita terbelalak adalah PAD daerah yang dari tahun ketahun tak menampak eskalasi yang baik dan tinggi. Padahal saat daerah ini hendak dilahirkan sumber daya alam yang melimpah yang diprediksi akan menjadi sumber pendanaan daerah adalah penyebab daerah ini dianggap sangat layak dijadikan daerah otonom.

Dengan laut yang luas yang membentang dari Sebagin hingga Pulau Lepar dengan kandungan kekayaan alam yang melimpah ditambah  dengan sumber pertanian, perkebunan dan pertambangan harusnya daerah ini bukan hanya memiliki APBD sekitar 700 M namun telah meraup hingga 1 trilyun.

!2 tahun sebagai daerah otonom bukanlah usia baru melangkah. Bila dikomparasikan dengan usia institusi KPK yang baru berusia 11 tahun dengan segudang prestasi, mestinya ini semua menjadi bahan kontemplasi bagi semua pihak yang memimpin daerah ini. Bagiamana pun juga warisan pemimpin daerah akan menjadi kenangan bagi warganya hingga negera ini tutup.

1422026048113643409
1422026048113643409
Pasar Toboali, Bangka Selatan

Kalau kita sebagai pemimpin daerah dan penerima amanah tak mampu memberikan prestasi yang akan menjadi warisan untuk anak cucu, lantas apa yang harus kita banggakan ketika kita tak lagi memimpin negeri ini? Salam Junjung Besaoh...(Rusmin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun