Malam berlalu dengan cepat. Pagi menjelang di negeri pizza. Andalas sudah terbangun semenjak sebelum subuh. Melakukan aktifitas dengan menghubungi Si Konsultan melalui X-One. Menanyakan kepastian status Helda dan Isamu. Apakah keduanya memang disewa Organisasi dan siapa lagi kira-kira yang disewa untuk memburu mereka.
Si Konsultan menjawab bahwa banyak sekali order Sang Eksekutor. Helda dan Isamu adalah gelombang pertama. Order yang masuk sebenarnya bukan memburu atau membunuh mereka, tapi menangkap dan mengorek keterangan keberadaan Fasilitas Gobi kepada Lian Xi.
Jadi siapa lagi selain Pembunuh dari Baltik dan Hitoshi Nakamura?
Zov Tigra dan Abdelahi.
Andalas mengusap dahinya yang tidak berpeluh. Zov Tigra atau Auman Harimau adalah seorang pembunuh veteran dari Rusia. Abdelahi pasti akan banyak mengandalkan orang banyak yang merupakan anggota Maala'ig Mogadishu.
Gila! Andalas menggeleng-gelengkan kepala. Apakah dia harus merubah rencana dengan terus mengawal mereka ke Gobi?
Atau mereka tetap bersama-sama menyelesaikan teka-teki dari Dokter Adli Aslan hingga ujungnya di Jenewa lalu pergi ke Gobi berempat?
Suara langkah kaki membuat Andalas mengangkat kepala. Akiko berdiri di sampingnya sambil menyodorkan segelas kopi yang masih mengepul panas. Andalas mengangguk penuh terimakasih. Saat ini memang yang paling dibutuhkannya adalah segelas kopi panas.
Cecilia juga sudah terbangun dan menyusul ke ruang tengah. Secangkir besar coklat panas ada di tangannya. Dokter dari Inggris ini nampak jauh lebih kurus dibanding saat dulu ketika di camp logging di pedalaman Congo Basin. Petualangan saat pandemi belum terjadi dan usaha mati-matian mencegahnya yang berujung kegagalan banyak sekali menyerap energinya.
Cecilia menghidupkan televisi.
Sebuah running text di bawah acara kartun anak-anak membuatnya menutupi muka. Akiko ikut menghela nafas panjang. Luar biasa sekali penyebaran pandemi ini.
Fatality Rate Mollivirus sibericum yang sekarang disebut dengan istilah Virus Es sampai hari ini adalah sebesar 80% dari 300 juta yang terindikasi terinfeksi.
Fatality Rate Bacillus antracis yang sekarang disebut dengan istilah Bakteri Tropis sampai hari ini adalah sebesar 90% dari 400 juta yang terindikasi terinfeksi.
Para ahli memastikan bahwa masa inkubasi Virus Es adalah 21 hari. Sedangkan Bakteri Tropis diperkirakan 30 hari.
Belum ditemukan serum atau anti virus maupun vaksin yang bisa menyembuhkan serangan pandemi dari 2 sisi ini.
Ditemukan kasus Bakteri Tropis di Eropa akhir-akhir ini. Peristiwa di sebuah rest area antara Lyon-Perbatasan Swiss yang mengakibatkan puluhan orang terluka dan belasan orang tewas dipastikan disebabkan oleh infeksi Bakteri Tropis yang telah memasuki masa inkubasinya.
Deretan running text itu membuat Cecilia, Akiko, dan Andalas saling berpandangan dan merasakan hal yang sama bahwa tugas mereka harus cepat diselesaikan.
Â
Tapi dua running text terakhirlah yang membuat ketiga orang itu terhenyak kaget.
Interpol sedang memburu 3 orang berinitial AA, AN, CG sebagai orang-orang yang didakwa mengakibatkan Virus Es dan Bakteri Tropis menyebar ke seluruh belahan dunia. Disinyalir ketiga buronan internasional itu bersembunyi di sebuah tempat rahasia di wilayah utara China dengan bantuan seorang dosen Universitas Moscow yang juga diduga sebagai Agen MSS.
Pemerintah China menolak dengan tegas bahwa salah satu agennya ikut terlibat dengan 3 buronan Interpol dan menyatakan akan membantu sepenuhnya Interpol untuk memberikan informasi jika memang benar mereka berada di wilayah teritorial negara China.