Pak Budi: "Saya sedang membeli hadiah untuk istri saya. Saya sering belanja di sana."
How (Bagaimana):
Pewawancara: "Bagaimana perampokan itu berlangsung dari awal hingga akhir?"
Pak Budi: "Setelah masuk, mereka mengancam karyawan dengan senjata dan meminta semua orang untuk tiarap. Salah satu dari mereka mengawasi pintu sementara yang lain mengambil emas dari brankas. Mereka pergi dalam waktu kurang dari lima menit."
KESIMPULAN
Dalam teknik wawancara kognitif, pendekatan 5W dan 1H sangat efektif untuk meningkatkan memori dan akurasi informasi yang diperoleh dari korban atau saksi. Pewawancara dapat mendapatkan gambaran yang lebih jelas dan menyeluruh tentang peristiwa yang sedang diselidiki dengan menggunakan pertanyaan terbuka dan mendorong detail yang lebih rinci.Â
Metode ini tidak hanya menghasilkan informasi yang lebih akurat, tetapi juga meningkatkan kualitas proses investigasi secara keseluruhan. Dengan menerapkan metode ini dalam wawancara investigatif, penegak hukum dapat lebih cepat menyelesaikan kasus.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H