Salah satu contoh trik curhat SBY yang selalu sukses, yaitu merasa dizholimi. Pada masa kampanye Pilkada DKI, trik ini kembali dimainkan...
Sedih kan? Hikzzz...
Oh ya, saya mohon maaf deh, jika mungkin tulisan ini bisa menyerempet keluarga ke dalam urusan ini. Abisnya susah sih, kan pak SBY sudah mencalonkan anak sulungnya Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon Gubernur DKI, maka secara otomatis urusan keluarga pun bisa nyerempet nyerempet ke ranah publik.
Maaf ya pak...
Kita kembali ke fokus tentang Pilkada DKI dan aksi 4 November yang katanya akan bikin geger istana dan bumi pertiwi, karena disebutkan aksi ini akan didukung oleh banyak pihak dari seluruh tanah air...
Nah, yang paling sering dikatakan, bahwa aksi demo 4 November tidak ada kaitannya dengan Pilkada DKI dan politik. Katanya, gerakan ini murni gerakan agama.
Benarkah demikian?
Sekarang jika kita lihat lagi rangkaian kejadian beberapa hari terakhir –seperti yang saya tulis di atas- apakah kita masih menyimpulkan tidak ada kaitan dengan politik dan Pilkada DKI?
Silahkan menyimpulkan sendiri...
Penutup...