Halllllooooooooo...
Para sahabat Kompasianer yang budiman, rajin menabung, sayang keluarga, rajin membaca, tentunya rajin juga menulis dan saat ini tengah nangkring di Kampung Sehat Kamposaina yang tercinta...
Apa kabar semuanya???? Tentu, baik baik dan sehat jasmani dan rohani kan????
Tentu masih ingat Kisah Troll yang terhempas oleh tiupan angin taufan dan akhirnya tersangkut di Kampung Kamposaina?
Apakah para sahabat Kompasianer masih terganggu dengan kehadiran Troll yang selalu sibuk mencaci maki di Kampung Kamposaina? Hmmm...
Atau apakah para sahabat semua sudah menjadi terbiasa lagi dengan kehadiran mahluk bebal ini??? Hahahaha....
Gimana kalau kita lanjutin Edisi Khusus tentang kisah Troll nya lagi? Okeeee????
Sebelumnya saya mohon maaf, karena tulisan itu memang sengaja dibuat bersambung, untuk mengetahui seberapa besar respon pembaca.
Nah, setelah melihat respon pembaca yang banyak penasaran dengan lanjutan kisah Troll itu, seperti layaknya pasar, ada permintaan maka akan ada penawaran. Selain saya seperti merasa punya hutang yang harus dilunasi, juga untuk memuaskan minat para sahabat Kompasianer yang baik budiman semuanya (bukan Alan Budiman, Sorry ya Oom Alan... hahahaha...)
Supaya tidak terlalu panjang dan bertele tele, tidak perlu lagi saya ingatkan kembali bagaimana awal kisahnya. Jadi untuk yang belum baca kisah sebelumnya, silahkan baca menyimak di kisah sebelumnya "Troll di Kampung Kamposaina..."
Lanjuttt...