Dampak: Hal ini membuat banyak perempuan harus mengorbankan pendidikan atau karier mereka.
5. Stereotip dalam Hubungan Pasangan
Dalam pernikahan, perempuan sering kali harus mengalah untuk mengurus rumah tangga, sementara laki-laki diberikan prioritas untuk mengejar pendidikan atau karier.
Contoh: Perempuan yang ingin melanjutkan pendidikan setelah menikah sering dianggap "tidak patuh" atau "tidak fokus pada keluarganya.
C. Solusi yang Dibutuhkan
Untuk mengatasi problematika gender dalam pendidikan Islam, diperlukan langkah-langkah strategis:
1. Pengembangan Kurikulum Inklusif:
Menghilangkan stereotip gender dalam materi pembelajaran.Menyediakan representasi yang adil antara laki-laki dan perempuan dalam bahan ajar.
2. Akses Pendidikan yang Setara:
Memberikan beasiswa atau insentif khusus untuk perempuan di daerah terpencil.
Menyediakan fasilitas pendidikan yang aman dan ramah bagi perempuan.