Mohon tunggu...
mfahmiaziz
mfahmiaziz Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

sepak bola31

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Tujuan Kredit yang Sesuai dan Mitigasi Risiko dalam Pemberian Kredit

27 November 2024   23:12 Diperbarui: 27 November 2024   23:19 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Tingkat likuiditas agunan menjadi pertimbangan penting dalam persetujuan kredit karena memengaruhi kemampuan lembaga keuangan mencairkan aset jika terjadi wanprestasi.

Aset Sangat Likuid: Uang tunai, deposito, dan emas yang mudah dicairkan tanpa kehilangan nilai signifikan.

Aset Moderat Likuid: Saham perusahaan besar yang likuiditasnya dipengaruhi kondisi pasar.

Aset Kurang Likuid: Properti seperti rumah atau tanah membutuhkan waktu untuk dijual.

Aset Tidak Likuid: Mesin produksi yang hanya dapat dijual kepada pembeli tertentu.

Tingkat likuiditas memengaruhi tingkat risiko yang diambil lembaga keuangan dalam memberikan kredit.

3. Analisis Risiko Gagal Bayar: Pendekatan 5C

Untuk mengurangi risiko gagal bayar, lembaga keuangan menganalisis kredit melalui pendekatan 5C:

1. Character (Karakter): Menilai rekam jejak dan komitmen debitur dalam memenuhi kewajiban keuangan.

2. Capacity (Kemampuan): Mengevaluasi penghasilan debitur untuk menentukan kemampuan membayar cicilan.

3. Capital (Modal): Menilai aset dan kekuatan modal debitur sebagai cadangan jika terjadi kesulitan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun