Lantas sembari menoleh kepada si cantik rupawan panitia yang setia menyertainya, sang pejabat menjentikkan jemari.
Pejabat: "Saya mau membelinya...!!!"
Mendengar itu, terlompatlah mendekat si ajudan dan dengan mimik wajah memelas menahan malu dan lantaran memikirkan prediksi DAMPAK peristiwa terhadapnya sepulang dari pameran ini nanti. Atau besok di kantor.
Ajudan: "Paaaaaaaaaaak, maaf.... Jangan bapak silap, itu adalah cermiiiiiiiiiiin pak... BUKAN lukisan SIMPANSE. CERMIIIIIINNN......."
HA HA HA HA HAAAAA..............
-----oo0O0oo-----
Jakarta, 20151120
Tabik dan salam HUMORana
Â
Ttd & Stempel Resmi
Departemen Entah Apa Enaknya
Terima kasih atas ide ceritanya kepada: sam PoedjiP_ubts73_20/11
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H