Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Mengatasi 'Blind Spots' dalam Meningkat Produktivitas dengan Pengelolaan Tim yang Lebih Baik

29 Mei 2024   08:31 Diperbarui: 29 Mei 2024   08:47 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
File Merza Gamal, sumber data: Gallup Survey

Dengan memahami dan mengatasi area kekuatan, kelemahan yang diketahui, titik buta, dan kekuatan yang belum diakui, manajer dapat mengembangkan tim yang lebih produktif dan harmonis, serta meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan.

Penelitian Gallup menunjukkan bahwa memperbaiki cara pengelolaan orang adalah kunci untuk mengurangi kerugian akibat manajemen yang buruk dan meningkatkan keterlibatan serta produktivitas karyawan.

Manajer yang efektif tidak hanya menginspirasi dan memotivasi tim mereka, tetapi juga terbuka terhadap umpan balik dan terus berusaha untuk berkembang. Dengan strategi yang tepat, organisasi dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik dan mencapai kesuksesan yang lebih besar.

Memperhatikan titik buta dalam pengelolaan tim adalah langkah krusial untuk mencapai hasil ini, karena kesenjangan persepsi yang tidak ditangani dapat menghambat kemajuan dan menurunkan semangat kerja karyawan. Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran akan titik buta dan mengembangkan strategi untuk mengatasinya adalah esensial bagi keberhasilan jangka panjang organisasi.

Mengakui dan memaksimalkan Kekuatan yang Belum Diakui juga merupakan langkah penting dalam menciptakan tim yang dinamis dan inovatif. Manajer yang mampu melihat dan memanfaatkan potensi tersembunyi mereka dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih suportif dan produktif.

Dengan demikian, organisasi tidak hanya akan melihat peningkatan dalam kinerja tim, tetapi juga dalam keterlibatan dan kepuasan karyawan secara keseluruhan. Hal ini dapat menghasilkan efek positif yang meluas, termasuk peningkatan loyalitas karyawan, produktivitas yang lebih tinggi, dan pencapaian tujuan organisasi yang lebih baik.

Oleh karena itu, mengidentifikasi dan mengembangkan kekuatan yang belum diakui merupakan investasi penting bagi keberhasilan jangka panjang organisasi, serta kesejahteraan dan kemajuan individu di dalamnya.

Dengan demikian, upaya untuk mengatasi kekurangan dan memanfaatkan potensi penuh manajer dapat menjadi kunci utama dalam mendorong pertumbuhan dan kesuksesan perusahaan.

Penulis: Merza Gamal (Advisor & Konsultan Transformasi Corpotare Culture)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun