Selama dekade-dekade terakhir, kapasitas dan kecepatan RAM telah berkembang pesat. Pada era 1980-an, RAM dengan kapasitas sebesar 64 KB hingga 256 KB sudah dianggap besar.
Namun, dengan meningkatnya kompleksitas aplikasi dan sistem operasi, serta kebutuhan grafis yang lebih tinggi, kapasitas RAM terus bertambah.
Di era modern, RAM dengan kapasitas 4 GB hingga 16 GB telah menjadi standar untuk notebook, sementara untuk PC, kapasitas 16 GB hingga 64 GB biasa digunakan oleh pengguna yang membutuhkan kinerja tinggi, seperti gamer atau profesional yang bekerja dengan aplikasi grafis dan video.
Selain kapasitas, kecepatan RAM juga mengalami peningkatan yang signifikan. DDR4 yang diluncurkan pada tahun 2014 misalnya, memiliki kecepatan data transfer hingga 3200 MT/s (megatransfer per detik), sedangkan DDR5 yang diluncurkan pada tahun 2020 dapat mencapai kecepatan lebih dari 4800 MT/s, dan diperkirakan akan terus meningkat seiring perkembangan teknologi.
7. Dampak RAM terhadap Performa Komputasi
Dari sudut pandang ilmiah, semakin besar kapasitas RAM dan semakin cepat kecepatan data transfernya, semakin banyak data yang dapat diproses oleh CPU dalam waktu singkat. Namun, peningkatan RAM juga perlu diimbangi dengan prosesor yang mumpuni serta komponen lain seperti motherboard dan sistem penyimpanan.
Pada notebook dan PC modern, penggunaan RAM yang lebih cepat dan besar sangat penting untuk aplikasi yang memerlukan komputasi tinggi, seperti rendering video, pemodelan 3D, dan gaming.
Selain itu, perkembangan teknologi virtualisasi dan cloud computing juga bergantung pada kapasitas RAM yang besar untuk mengelola berbagai mesin virtual secara bersamaan.
8. Masa Depan RAM dan Teknologi Memori
RAM terus berevolusi dan ada beberapa tren teknologi yang diperkirakan akan mendominasi masa depan komputasi. Salah satunya adalah MRAM (Magnetoresistive RAM), yang menggunakan sifat magnet untuk menyimpan data, menawarkan kecepatan yang lebih cepat dan daya tahan yang lebih baik dibandingkan DRAM.
Selain itu, ada ReRAM (Resistive RAM), yang bekerja berdasarkan resistensi material untuk menyimpan data.
