AKSI NYATA MODUL 3.3_PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID
PROGRAM SHOHA (SHOLAT DHUHA)
MELISA WIDIA HERANI
SMAS NURUL IMAN NW ATTAMMIMI PENGEMBUR
PGP-2-KABUPATEN LOMBOK TENGAH-MELISA WIDIA HERANI-AKSI NYATA PAKET MODUL 3
A. PERISTIWA (FACT)
1. LATAR BELAKANG
Sekolah sebagai wadah dalam membentuk karakter positif murid untuk menumbuhkan dan mengembangkan salah satu profil pelajar pancasila yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia maka perlu adanya sebuah program yang berdampak pada murid. Sejalan juga dengan visi sekolah "beriman, bertakwa, cerdas dan peduli", maka program ini sesuai dengan apa yang menjadi harapan dan cita-cita sekolah dalam mewujudkan karakter profil pelajar Pancasila.
Salah satu upaya dalam menumbuhkan dan membiasakan budaya positif khususnya meningkatkan nilai keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa serta mewujudkan kepemimpinan pada murid untuk menumbuhkan kesadaran diri, rasa tanggung jawab dan disiplin diri pada murid adalah dengan melakukan program ShoHa (Sholat Dhuha).
2. ALASAN MELAKUKAN AKSI NYATA
Di zaman sekarang ini, seorang pendidik dihadapkan kepada permasalahan krisis moral anak bangsa. Hal ini disebabkan karena sebagian besar dari generasi muda sekarang mengikuti tren budaya dari luar tanpa terlebih dahulu mengkaji ulang dan menyesuaikan serta menyaring budaya tersebut ditambah lagi dengan kemajuan teknologi informasi yang begitu pesat memberikan dampak terhadap perkembangan karakter anak. Untuk itu kita sebagai pendidik perlu menerapkan kembali budaya positif pada anak di lingkungan sekolah agar nantinya mereka mampu menyaring dampak negatif dari budaya luar tersebut.
Kegiatan yang bertujuan dalam meningkatkan nilai keimanan, ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia akan diimplementasikan di SMAS Nurul Iman NW Attammimi Pengembur. Sekolah yang memiliki aset/sumber daya yang akan mendukung terlaksananya program Sholat Dhuha.
Berdasarkan hasil pemetaan aset/ sumber daya yang dimiliki SMAS Nurul Iman NW Attammimi Pengembur adalah sebagai berikut:
Aset/sumber daya
Keterangan
Modal manusia
Kepala sekolah, guru, siswa dan orang tua
Modal sosial
Tata tertib, visi misi sekolah, komunitas keagamaan
Modal fisik
Sarana prasarana sekolah
Modal lingkungan/alam
Suasana yang nyaman, jauh dari kebisingan
Modal finansial
Dana BOS
Modal politik
Kerjasama dengan perangkat desa
Modal agama dan budaya
Kerjasama dengan Lembaga diniyah, program keagamaan, budaya peduli religius
3. TUJUAN
Adapun tujuan dari program Sholat Dhuha, antara lain:
- Menanamkan nilai beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia
- Menanamkan kepada siswa tentang disiplin waktu
- Menumbuhkan nilai budaya positif
- Menanamkan nilai tanggung jawab kepada siswa
4. DESKRIPSI AKSI NYATA YANG DILAKUKAN
Aksi nyata yang dilakukan adalah "program ShoHa (Sholat dhuHa)" sebagai bentuk implementasi aksi nyata modul 3.3 Pengelolaan Program yang berdampak pada murid. Salah satu pendekatan berbasis kekuatan yaitu Inkuiri Apresiatif dengan tahapan BAGJA supaya dapat menemukan data yang valid. Adapun langkah-langkah atau tahapan BAGJA atau 5D sebagai berikut:
Tahapan BAGJA
Panduan Tahapan
Hasil Tahapan
B-uat Pertanyaan
Buatlah pertanyaan untuk mengarahkan kita kepada penelusuran hal-hal yang akan kita lakukan
- Bagaimana cara meningkatkan keimanan, ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia pada murid?
A-mbil Pelajaran
Ceritakan dan tuliskan pengalaman/kegiatan baik, prestasi yang pernah terjadi yang berhubungan dengan topik bahasan (kepemimpinan siswa (murid) di sekolah)
- Siswa secara sadar melaksanakan program tersebut namun masih perlu pendampingan dari guru dan kepala sekolah
- Posisi kontrol guru dalam mendampingi murid perlu ditingkatkan
G-ali Mimpi
Buat gambaran rinci kondisi ideal atau mimpi kita terkait topik bahasan:
- Kepemimpinan seperti apa yang dibayangkan ada dalam diri siswa (murid)?
- Perilaku apa saja yang ada pada siswa (murid) dengan kepemimpinan yang baik?
- Perilaku guru seperti apa yang mendorong kepemimpinan siswa?
- Perilaku kepala sekolah seperti apa yang mendorong kepemimpinan siswa?
- Perilaku orang tua seperti apa yang mendorong kepemimpinan siswa
- Siswa memiliki kesadaran diri, rasa tanggung jawab dan disiplin waktu dalam menjalankan program ShoHa ini
- Terwujudnya karakter profil pelajar Pancasila yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia
- Kolaborasi semua warga sekolah dalam menjalankan program ShoHa
- Terwujudnya budaya positif di sekolah
- Orang tua juga ikut memantau perkembangan anak di rumah dalam menjalankan program ShoHa
J-abarkan Rencana
Membuat cara/strategi mencapai mimpi-mimpi yang sudah kita tuliskan:
- Rencana/strategi apa yang perlu dilakukan (siapa melakukan apa)?
- Bagaimana memonitor dan mengevaluasi rencana tersebut?
- Membuat kriteria ketercapaian program pelaksanaan ShoHa
- Pelaksanaan kegiatan antara jam 09.30 -- 10.00 WITA (saat jam istirahat)
- Wali kelas melakukan posisi kontrol dalam pelaksanaan program berkolaborasi dengan WaKa Kesiswaan dan guru PAI sekaligus pembina IMTAQ
- Kepala sekolah melakukan monitoring dan evaluasi program
A-tur Eksekusi
Menentukan tim inti program:
- Siapa koordinator/penanggung jawab pelaksanaan program?
- Siapa yang bertugas memonitor dan mengevaluasi jalannya program?
- Siapa yang bertugas membuat laporan program?
- Bagaimana cara komunikasi/koordinasi yang dilakukan tim (melalui pertemuan (diskusi), rapat mingguan/bulanan dll) untuk memberi kabar satu sama lain tentang jalannya program?
Pelaksanaan program dilakukan oleh seluruh warga sekolah dengan Kepala sekolah sebagai penanggung jawab. Guru dan tenaga kependidikan juga memiliki tanggung jawab yang sama untuk mencapai tujuan program. Evaluasi dilakukan melalui rapat koordinasi kepala sekolah dengan dewan guru dan hasil evaluasi tersebut digunakan sebagai rencana tindak lanjut dari pelaksanaan program
5. HASIL DARI AKSI NYATA
a) Gambaran Umum Program
Program ShoHa adalah bentuk program dalam mewujudkan karakter profil pelajar Pancasila (beriman bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia) dan sejalan dengan visi sekolah yaitu "beriman bertakwa cerdas dan peduli" serta menumbuhkan dan mengembangkan kesadaran diri pada murid, rasa tanggung jawab serta disiplin waktu juga menumbuhkan budaya positif di lingkungan sekolah
b) Waktu Pelaksanaan Program
Setiap kegiatan sekolah antara jam 09.30 -- 10.00 WITA (saat jam istirahat)
c) Strategi Pelaksanaan Program
Program ini dijalankan bukan hanya oleh murid tetapi semua warga sekolah dengan peran guru sebagai posisi kontrol dalam pelaksanaan program
d) Faktor Pendukung dan Penghambat Program
Faktor Pendukung pelaksanaan program adalah kolaborasi dengan semua warga sekolah dalam mendukung keterlaksananya program sesuai dengan tujuan. Sedangkan Faktor Penghambat program berupa kesadaran diri, disiplin waktu dan tanggung jawab
 Semua pihak sekolah berkolaborasi dengan baik dengan menjalankan peran masing-masing dalam program sholat dhuha demi tercapainya tujuan program
B. PERASAAN (FEELINGS)
Adanya rasa tenang dan nyaman selama pelaksanaan program sholat dhuha serta memunculkan kesadaran diri, rasa tanggung jawab dan kedisiplinan pada murid dalam menghargai waktu. Memahami keutamaan dalam menjalankan sholat dhuha meningkatkan motivasi semua pihak sekolah dalam pembiasaan program ini.
Adanya rasa kebahagiaan tersendiri bagi guru yang telah berhasil dalam menjalankan perannya sebagai posisi kontrol untuk memunculkan kesadaran diri dan disiplin waktu bagi murid yang semulanya kurang kesadaran diri menjalankan program sholat dhuha
C. PEMBELAJARAN (FINDINGS)
Pembelajaran yang diperoleh dari  keseluruhan aksi nyata adalah:
- KEGAGALAN
Perlu adanya peningkatan peran guru dalam posisi kontrol ketika mendampingi murid melaksanakan program ShoHa dan sosialiasi mengenai program Shoha kepada warga sekolah
- KEBERHASILANÂ
Murid secara sadar menjalankan program ShoHa dan disiplin waktu serta rasa tanggung jawab yang disertai dengan adanya peran guru sebagai posisi kontrol sehingga terwujudnya karakter profil pelajara Pancasila dan budaya positif di sekolah
D. PENERAPAN KE DEPAN (FUTURE)
Program ShoHa ini diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih luas bukan hanya pada lingkungan sekolah tetapi juga di lingkungan antar Lembaga pendidikan di lingkungan yayasan maupun masyarakat sekitar
REFLEKSI DAN EVALUASI
REFLEKSI
- Diperlukan komunikasi dengan orang tua siswa terkait program sholat dhuha
- Berkolaborasi dengan orang tua siswa untuk memantau anak-anak dalam membiasakan kegiatan sholat dhuha di rumah
- Melakukan coaching pada siswa yang tidak disiplin waktu melaksanakan program sholat dhuha
- Adanya apresiasi terhadapa siswa yang membiasakan program sholat dhuha
EVALUASI
- Sekolah memberikan apresiasi kepada murid yang secara sadar dan tanggung jawab serta disiplin waktu menjalankan program Sholat dhuha.
- Melakukan coaching kepada siswa yang kurang disiplin waktu dan tanggung jawab dalam menjalankan program sholat dhuha
- Mendampingi murid dalam menjalankan posisi kontrol guru supaya program ini dapat berjalan dengan baik dan maksimal
- Mengarahkan orang tua murid untuk menitipkan anak-anak ke pondok pesantren supaya lebih disiplin waktu, mandiri dan sadar diri dalam melaksanakan tanggung jawab
Â
Program ini sangatlah bermanfaat bagi semua pihak sekolah karena mampu menumbuhkan pembiasaan positif di lingkungan sekolah serta mengembangkan karakter religius bukan hanya pada murid tetapi semua pihak sekolah bahkan masyarakat sekitar
Â
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI