Anak dengan gangguan spektrum autisme atau autism spectrum disorders (ASD).
Anak dengan gangguan ganda adalah anak yang memiliki dua atau lebih gangguan sehingga diperlukan pendampingan, layanan, pendidikan khusus, dan alat bantu belajar yang khusus.Â
Anak lamban belajar atau slow learner.
Anak dengan kesulitan belajar khusus atau specific learning disabilities adalah anak yang mengalami hambatan atau penyimpangan pada satu atau lebih proses psikologis dasar berupa ketidakmampuan mendengar, berpikir, berbicara, membaca, menulis, mengeja dan berhitung.
Anak dengan gangguan kemampuan komunikasi.
Anak dengan potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa.
Lain anak, tentu lain juga perlakuan dan penanganannya. Oleh karena itu, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia telah menyusun "Panduan Penanganan Anak Berkebutuhan Khusus bagi Pendamping (Orang Tua, Keluarga, dan Masyarakat)", dapat dilihat di sini.
Merencanakan Keuangan dan Masa Depan Anak Berkebutuhan Khusus
Yang terpenting dari itu semua, adalah bagaimana orang tua membesarkan anak berkebutuhan khusus.
Orang tua perlu membuat rencana terkait kondisi finansial dan bagaimana mereka akan membentuk masa depan sang anak.
Segala sesuatu bisa saja terjadi. Bukan berarti mendoakan hal yang buruk menimpa keluarga Anda. Namun, penting untuk berjaga-jaga sebelum hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Penting bagi orang tua dari anak-anak yang memiliki disabilitas untuk mulai memikirkan sedini mungkin, mengenai "Apa yang terjadi setelah anak mereka dewasa?", "Bagaimana si anak akan bekerja dan mendapatkan penghasilan?", "Bagaimana si anak dapat bertahan hidup tanpa orang tua?", "Bagaimana bila si anak tidak bisa mengelola keuangannya sendiri?"