Saya pikir bahwa orang tua di mana pun, dengan profesi apa pun akan senang bila melihat putra-putri mereka gemar membaca. Membaca dengan bacaan yang sesuai usia anak-anak akan memberi dampak positif bagi anak-anak, seperti penambahan kosakata, pengetahuan akan berbagai hal, dan memahami perasaan dan nilai-nilai yang dikandung dari sebuah bacaan.
Kegundahan kakek Merza Gamal dan KBP bacaan anak sangatlah wajar. Anak-anak lebih suka mengakses Youtube TikTok, Instagram sebagai tontonan mereka. Padahal banyak isi dari konten-konten di sana tidak sesuai dengan usia anak. Tentu saja dampak radiasi saat mengakses itu tidak bisa dipungkiri ada dan berdampak di masa yang akan datang.
Saya sebagai orang tua pun memiliki kegundahan yang sama seperti kakek Merza Gamal. Saya ingin generasi masa depan ini cerdas, berakhlak, peduli, dan mau berbagi. Semua itu bisa diperoleh dari kepedulian orang tua terhadap tumbuh kembang anak.
Ketergantungan pada gawai seakan menjadi bumerang dan membawa dampak negatif pada anak. Semua ini adalah tugas orang tua, kita semua.Â
Semoga apa yang dilakukan oleh kakek Merza Gamal dan KBP bacaan anak membuahkan hasil yang baik bahwa akan banyak orang tua yang peduli dengan anak, terutama bacaannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H