Mohon tunggu...
Meldy Muzada Elfa
Meldy Muzada Elfa Mohon Tunggu... Dokter - Dokter dengan hobi menulis

Internist, lecture, traveller, banjarese, need more n more books to read... Penikmat daging kambing...

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Sakit yang Bagaimana Sebaiknya Tidak Usah Puasa? (Tinjauan dari Segi Medis)

2 Juni 2016   19:52 Diperbarui: 3 Juni 2016   08:41 1368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak ada acuan khusus berapa kadar gula darah yang dianjurkan sehingga seseorang tidak usah berpuasa, namun berdasarkan pengalaman klinis, jika penderita memiliki kadar gula darah di atas >250-300 mg/dl, sebaiknya konsultasi ke dokter untuk memutuskan puasa atau tidak.

Jika memaksakan puasa dengan gula tidak stabil, berpotensi untuk mengalami berbagai macam gangguan yang dapat membahayakan kondisi fisik sebagai akibat dari tidak seimbangnya proses-proses yang disebutkan di atas. Bahaya yang mungkin timbul akibat berpuasa bagi orang dengan diabetes tanpa perencanaan yang tepat diantaranya adalah hipoglikemi, hiperglikemi, ketoasidosis (darah menjadi asam), dehidrasi dan trombosis (sumbatan pembuluh darah).

3. Malnutrisi (Gizi Buruk)

Kondisi malnutrisi tidak hanya milik anak-anak saja, tapi bisa terjadi pada dewasa. Kejadian malnutrisi pada dewasa biasanya dikarenakan penyakit kronik yang dideritanya seperti infeksi (TB paru, HIV/AIDS, infeksi virus), keganasan, penyakit paru obstruktif kronik ataupun penyakit autoimun.

Ada beberapa penapisan malnutrisi antara lain penurunan berat badan, asupannya cukup atau tidak (karena muntah) dan bagaimana komposisi makanan. Tapi jika masyarakat awam melakukan skrining, bisa dengan acuan indeks massa tubuh (IMT).

Indeks massa tubuh

[caption caption="Tabel IMT| Sumberyourhealthdreaming.blogspot.com"]

[/caption]Pembaca bisa melihat tabel di atas, jika hasilnya didapatkan

Kenapa? Sebab jika nilainya <18.5, dapat dipastikan massa tubuhnya kurang. Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa cadangan energi ditubuh kita tersimpan dalam bentuk glikogen di hati dan otot. Logikanya dengan massa tubuh yang kurang, maka puasa akan membahayakan dirinya karena dapat menimbulkan penurunan kalori tubuh, pemecahan protein yang menyebabkan darah menjadi asam dan dehidrasi.

4. Infeksi akut

Demam adalah petanda umum dari seseorang yang menderita infeksi. Saat seseorang baru saja terinfeksi bakteri, virus, parasit atau jamur, maka tubuh melakukan adaptaso baru dengan kondisi infeksi tersebut.

Saat demam tinggi terhadi hipermetabolisme yang menyebabkan pasien menjadi memerlukan asupan kalori dan cairan yang lebih tinggi dibandingkan orang normal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun