Mohon tunggu...
May Wagiman
May Wagiman Mohon Tunggu... Penulis - Freelancer

Raise your words, not voice. It is rain that grows flowers, not thunder. --RUMI--

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Simak Pengalaman Bekerja Ini Sebelum Memutuskan Pindah ke Jepang

16 Juni 2024   10:33 Diperbarui: 16 Juni 2024   13:46 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prefektur Fukuoka. unsplash.com/Alexander Schimmeck.

Selain itu, menurut kami sebelum menerima tawaran bekerja, pastikan kita memahami semua peraturan, paham tentang insentif/tunjangan yang ditawarkan, opsi solusi kalau terjadi masalah, dan lain-lain yang penting untuk kita ketahui.

Satu hal yang mungkin bisa membuat kita tenang berkenaan dengan overwork, dilansir japan-dev.com, perusahaan-perusahaan di Jepang telah mengambil inisiatif untuk mengurangi waktu kerja yang berlebihan. Bahkan, ada beberapa perusahaan menerapkan praktik mematikan semua lampu kantor sebelum pukul 10 malam. 

Bagi yang tetap ingin mencoba pindah dan bekerja di Jepang terus cari informasi, terus semangat. Good luck!

Terima kasih banyak kepada Yogi Wibowanto yang telah berbagi pengalaman.

***

Referensi:

https://eastasiaforum.org/2022/11/24/japan-must-reform-its-inflexible-work-culture/ 

https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0889158309000598

https://globisinsights.com/purpose/values/japanese-working-culture/ 

https://japan-dev.com/blog/japanese-work-culture

https://www.nippon.com/en/currents/d00310/ 

Foto: unsplash.com (alexander-schimmeck-Si4k9aNcr1c-unsplash/ by Alexander Schimmeck).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun