Mohon tunggu...
Mayta Rahmawati
Mayta Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya seorang INFP

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Eksistensi Chat GPT di Era Globalisasi bagi generasi muda

12 Desember 2024   13:24 Diperbarui: 12 Desember 2024   13:31 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maka dari itu sebagai anak muda tidak seharunya kita menggunakan chat GPT untuk dijadikan sebagai tempat mengcopas sebuah jawaban. Namun sebagai anak muda patut kiranya kita lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi yang telah ada itu, dengan menjadikanya sebagai sumber informasi saja maupun sebagai inspirasi jawaban, dan tetap mencari sebuah jawaban lewat membaca sebuah jurnal serta buku atau sumber lainya untuk membantu mengumpulkan sebuah informasi yang benar. Sehingga nantinya akal kita tidak mati, karena kita tetap menggunakan akal kita untuk berfikir secara terbuka dengan melibatkanya di setiap kegiatan mengerjakan sebuah tugas.

Stop gunakan Chat GPT karena akalmu lebih berkualitas diberikan oleh yang kuasa dibanding Ai yang hanya kecerdasan buatan manusia. Manfaatkanlah akalmu sebaik mungkin, jangan terpengaruh oleh majunya teknologi. Jadilah generasi pencipta teknologi baru dengan mengaktifkan akalmu, dan janganlah jadi generasi penikmat teknologi dengan akal mati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun