[Kamu di mana dek ?.]Â
[Mas di pintu masuk kamu ke sini, keluar biar mas ga beli tiket]Â Â
Dug dug dug! Jantungku berdegup kencang menyadari sebanter lagi bertemu dengan mas furkon, yang telah mengisi hati ini.
Ku rapihkan penampilan sebelum kakiku melangkah keluar.
[ Aku ke pintu, mas ] Â
Kulihat sosok mas furkon di gate stasiun, melambaikan tangan, ku gegas kaki menuju ke arahnya.Â
Tap! Ku tempelkan kartu KRL untuk keluar.Â
"Yuk dek, kita makan dulu ya, di kantin UI. Kamu pasti suka" ajak mas furkon dengan wajah sumringah.
Hari ini hatiku senang sekali, mas furkon mengajakku makan, dan berkeliling UI, selanjutnya mecari buku dan berdiskusi apa saja.
"Mas gimana persiapan sidangnya ? Semoga sukses ya" tanyaku sekaligus menyemangati dengan tulus.Â
"Alhamdulillah kalo tidak ada halangan bulan depan aku Sidang dan semester ini aku ikut wisuda insya Allah."Jawabnya antusias dan penuh semangatÂ