Namun sangat disayangkan sampai saat ini kebutuhan gizi seimbang ini belum dapat terpenuhi, masyarakat masih kesulitan memenuhi kebutuhan pangan mereka karena dampak adanya pandemi Covid-19.Â
Dimana keadaan ekonomi saat pandemi terbilang buruk, terlebih
banyaknya karyawan yang ter PHK belum lagi para pedagang kecil yang mengalami
penurunan penjualan yang cukup drastis, kurangnya asupan energi dalam masa pandemi
Covid-19 ini dapat memicu adanya kondisi kurang energi kronis (KEK).Â
Depkes RI menyatakan bahwa kurang energi kronis (KEK) merupakan kedaan dimana penderita
kekurangan makanan yang umumnya terjadi pada wanita usia subur (WUS) dan pada ibu
hamil, namun hal ini tidak menutup kemungkinan terjadi kepada anak-anak dan
masyarakat lainnya.Â
Seseorang yang memiliki gejala kurang energi kronis (KEK) dapat
ditandai dengan keadaan dengan berat badan kerang dari 40 kg atau tampak kurus dan
memiliki Lingkar Lengan Atas (LiLA) kurang dari 23,5 cm. Terlebih hal ini sangat
berpengaruh terhadap kelompok rentan seperti balita dan ibu hamil ditengah pandemi ini.
Dengan demikian pemerintah diharapkan dapat memberikan perhatian lebih
terhadap asupan gizi masyrakat ditengah semakin tingginya lonjakan kasus Covid-19 di
Indonesia karena tingkat ekonomi dan pengetahuan gizi dapat menjadi faktor terjadinya
kurang energi kronis (KEK).Â
Pemerintah juga memegang peran penting dalam
pencegahan kurang energi kronis (KEK) pada masyarakat hal ini dapat dilakukan melalui
pendekatan komunikasi, informasi, serta edukasi terlebih jika upaya ini dilakukan di
berbagai platfom media sosial dengan memberikan video edukasi tentang pentingnya
pemenuhan gizi.Â
Kita sebagai masyarakat tidak bisa sepenuhnya melepas tanggung
pemenuhan gizi ini kepada pemerintah. Kita sebaiknya memiliki upaya mandiri
bagaimana kita bisa memenuhi kecukupan gizi seimbang dengan berbagai cara.Â
Beberapa
upaya pencegahan ysng dapat kita lakukan adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi
seimbang seperti buah dan sayur, menghindari makanan cepat saji (junk food) serta
membiasakan diri dengan rajin berolahraga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H