"Dinda tidak menolak ajakannya?"
"Kalo aku nolak, dia marah pak dhe. Matanya jadi merah. Mukanya putih kayak tembok. Rambutnya berdiri semua kalo sudah marah."
"Dinda tidak takut?"
"Sedikit. Kalo dia lagi marah."
"Terus maunya Dinda gimana?"
"Nggak apa-apa si ngajak main. Dinda kan jadinya ada temannya. Cuma kalo dia marah giti Dinda jadi tidak suka."
"Apa boleh pak dhe usir dia?"
"Kasih tau aja pak dhe. Jangan suka maksa ngajak main. Dinda kan mau ngerjain PR juga. Pengin istrahat kalo sore. Malam-malam juga bukan waktunya main," pintanya.
"Ya udah kalo gitu maunya Dinda."
Ni pak dhe kasih bawang putih. Kalo dia maksa ngajakin main congklak ganti aja biji congklaknya dengan bawang putih ini, kataku menjelaskan kepada ponakanku.
"Emang dia takut ya pak dhe dengan bawang putih?"