Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Berani Menikah Berarti Berani Hidup Mandiri dan Terpisah

27 Februari 2020   23:17 Diperbarui: 17 Juni 2021   11:43 2748
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup mandiri itu sungguh penuh perjuangan. Apalagi jauh dari sanak saudara dan kerabat.  Kita harus berani memutuskan setiap masalah sebagai proses belajar jadi orang tua. Membesarkan anak,  menyekolahkan,  dan membuatnya hidup mandiri seperti kita.

Baca juga: Terobsesi Menikah di Usia 25 Tahun Tanpa Pertimbangan Matang Dapat Berakibat Fatal

Memang hidup ini  penuh  perjuangan.  Dan itu yang akan membentuk kemandirian.  Yang menciptakan keluarga-keluarga tangguh dan pantang menyerah. Menyongsong masa depan lebih baik dan penuh harapan.

Setelah menikahkan anak,  saya juga merasa kehilangan.  Satu anggota keluarga yang kini telah membentuk kemandirian. Ia hidup bersama suaminya.

Meskipun sebenarnya tak tega melepaskan,  tapi itu harus dilakukan,  karena ia telah menikah. Dan hidupnya menjadi hak suaminya.  Saya sebagai orang tua hanya bisa memantau dan mengawasi.  Memberikan nasehat bila diperlukan. Tanpa perlu mencampuri apa yang mereka lakukan.

Karena menikah itu sebuah pilihan,  dan berani menikah berarti berani mengambil jalan hidup mandiri,  untuk kejayaan diri dan keturunannya kelak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun