Mohon tunggu...
Mas Kumambang
Mas Kumambang Mohon Tunggu... Freelancer - Wirausaha dan pemerhati yang tinggal di Depok, Jabar.

Berasal di kaki bukit di Jawa Tengah, kuliah di Jogjakarta dan sejak 1978 bekerja di Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dunia Usaha, Keterpanggilan dan Gotong Royong Kebangsaan

15 Juli 2021   10:36 Diperbarui: 15 Juli 2021   10:47 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gotong royong Kebangsaan tak pelak lagi merupakan kemustian yang harus diperankan oleh seluruh elemen warga bangsa. Dalam situasi sulit seperti sekarang, semua pihak perlu mengambil peran dan tanggungjawab. Besar kecilnya tergantung pada kemampuan. Yang terpenting adalah kesediaan untuk berbagi  dan memikul beban bersama.

Tantangan Ke Depan

Apa yang dilakukan pengusaha dalam membantu pemerintah dan masyarakat bukanlah tindakan pencitraan. Apalagi sekedar menarik simpati pemerintah. Uluran tangan mereka semestinya diartikan sebagai bentuk tanggungjawab. Tak bisa dipungkiri para pengusaha memiliki kemampuan finansial lebih baik sehingga mereka pun terpanggil untuk mengambil peran lebih besar.

Pada dasarnya, kondisi mereka pun dalam tekanan kesulitan yang sangat besar. Operasional perusahaan mereka sangat terganggu pandemi yang, tentu saja, berpegaruh negatif terhadap pendapatan perusahaan. Di lain sisi mereka harus tetap menanggung beban keuangan, terutama membayar upah karyawan, dan berbagai biaya lain yang tidak kecil.

Mereka tidak bisa berpangku tangan karena sikap seperti itu tidak mencerminkan rasa bertanggungjawab. Apalagi, mereka sangat berkepentingan agar pandemi ini bisa segera diatasi dan berakhir. Ini tantangan kita bersama. Sebab masa depan mereka pun sangat bergantung pada keberhasilan kita bersama menangani pandemi sehingga roda ekonomi bisa berputar kembali. (Mas Kumambang)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun