Mohon tunggu...
Agung Santoso
Agung Santoso Mohon Tunggu... Sejarawan - Peneliti isu - isu kemanusiaan.

Tertarik dengan isu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan / Sustainable Development Goals (TPB/SDGs)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Rahasia di Balik Panggilan "Ibu"

22 Desember 2023   16:59 Diperbarui: 22 Desember 2023   17:01 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kau tahu ada tiga wanita tercantik di dunia ini? Pertama, ibu. Kedua, bayang-bayangnya. Ketiga, pantulan ibu dalam cermin." 

Saya tidak tahu apa persepsi Anda tentang kutipan tersebut, namun dalam pemahaman saya, kutipan ini begitu indah.

Ketiga, dalam sebuah kesempatan, Putri Diana dari Kerajaan Britania pernah membagikan sebuah kalimat, "Lengan ibu lebih nyaman dari lengan orang lain," demikian tuturnya.

Ilustrasi-ilustrasi di atas hanyalah setetes dari samudera luas penghargaan tiap manusia terhadap sosok ibu. 

Panggilan "Ibu" sebenarnya tak pernah dapat didefinisikan secara presisi mengingat setiap orang memiliki kisahnya masing-masing tentang makhluk yang mulia ini. 

Lantas di manakah letak rahasianya? 

Umumnya rahasia merupakan hal yang tak boleh diketahui oleh orang lain. 

Namun karena Anda memaksa, maka inilah rahasianya. 

Yang benar-benar tulus memberikan cinta kepadamu hanya ibumu. Tandanya, ketika tidak ada orang lain yang mau membersihkan kotoranmu saat kecil, ia mau. Ketika makan, minum, pakaian, tempat tinggal, dan tetek-bengek diberikan kepada Anda secara cuma-cuma.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun