Mohon tunggu...
Marvel Graziano Kunarwoko
Marvel Graziano Kunarwoko Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - SMA Kolese Kanisius

Pelajar Sekolah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Ngobrol Asik (Ngobras) Tentang Romo Mangun, Ia dan Warisannya yang Istimewa

21 Mei 2024   23:00 Diperbarui: 22 Mei 2024   14:28 1222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ojing, tokoh pemeran Romo Mangun juga hadir pada acara itu. Ia seolah menjadi simbol sosok Romo Mangun yang ingin membuka tangan dan menyapa mereka yang hadir. 

Tentu selain buku-buku, di depan pintu masuk, digelar pula beberapa merchandise Romo Mangun yang dijual seperti kaos, payung, tumbler dan pernak-pernik peringatan. Panitia kelihatan sekali sangat serius ingin mengenalkan sosok Romo Mangun kepada orang-orang muda dalam acara tersebut.

Yang juga menarik, di halaman BBJ dipajang sebuah jip tua berwarna hijau tentara. Menurut Romo FX Mudji Sutrisno SJ, yang pernah membuat disertasi doktoralnya di Universitas Gregoriana Roma tentang Romo Mangun, jip tua itu adalah jip yang sangat bersejarah. Ketika menjadi tantara pelajar di Yogya, YB Mangunwijaya muda pernah menyopiri Sri Sultan Hamengkubuwana IX memakai jip itu. 

Ceritanya, sesudah kerusuhan Mei 1998, Romo Mudji dan kawan-kawan datang ke rumah Romo Mangun di Gang Kuwera Gejayan Yogya. Romo Mudji cs ingin mengundang Romo Mangun hadir pada acara di Istora Senayan tahun 1998 menghibur mereka yang menjadi korban kerusuhan Mei 1998. 

Melihat Romo Mudji datang diantar teman-temannya memakai pakai jip baru Daihatsu Feroza B-2343-SE warna hijau-kebiruan metalik, Romo Mangun nyeletuk: "Wah jip bagus ini. Saya juga suka naik jip. Tapi yang saya sukai bukan jip baru seperti ini. Saya suka jip Willys tua yang dulu dipakai Sri Sultan dan saya sopirnya".

Sepulang dari Yogya Romo Mudji menceritakan jip Willys tua kesukaan Romo Mangun itu kepada teman-teman dari Perduki (Persekutuan Doa Usahawan Katolik Indonesia). Teman-teman Perduki itu akhirnya berhasil melacak jip tua yang pernah disopiri Romo Mangun itu. Jip tahun 1945 itu rupanya terdampar di Cimahi. Mereka lalu membeli jip legendaris itu dari kolektor. Para sahabat ingin memberikan jip itu sebagai hadiah ulang tahun Romo yang ke-70 pada 6 Mei 1999. 

Beberapa bulan sebelum ulang tahun yang ke-70, Romo Mangun sebenarnya sempat melihat dan memakai sebentar jip itu. Wajah Romo Mangun nampak begitu berbinar ketika diberitahu jip itu adalah hadiah ulang tahunnya yang ke-70. 

"Gembiranya seperti anak kecil yang mendapat mainan yang sudah begitu lama diidamkan", kata seorang teman pemberi jip tua itu. Sayang, 3 bulan sebelum Romo Mangun berulang tahun ke 70, Tuhan memanggilnya pada 10 Februari 1999. Jip tua yang dipajang di halaman BBJ hari itu masih menunggunya, entah sampai kapan. Jip Willys tua tahun 1945 kini dilelang untuk membantu sekolah Dinamika Edukasi Dasar, karya Romo Mangun di Yogyakarta.

Romo Mangun dan karyanya, apakah masih menyapa orang muda?

Narasumber yang diundang pada ngobrol santai 18 Mei 2024 di BBJ itu adalah Prof.Dr.Komaruddin Hidayat (Rektor Universitas Islam Internasional), Romo Dr.C.B.Mulyatno Pr (Dosen Fakultas Teologi Universitas Sanata Dharma serta Ketua Yayasan Dinamika Edukasi Dasar) dan Inayah Wahid (Pelaku Budaya). 

Menarik bahwa ketiga narasumber itu seolah mewakili orang-orang pada jamannya. Prof Komaruddin mewakili generasi usia 70 tahunan. Romo Mulyatno mewakili generasi usia 50 tahunan. Inayah Wahid mewakili generasi usia 30 tahunan. Kurang lebih ada rentang usia 20 tahunan di antara mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun