Mohon tunggu...
Game Changer
Cerita Pemilih
Analisis Sosok
Fiksiana
Cerbung Cerpen Horor Puisi Roman
Halo Lokal
Bandung Joglosemar Makassar Medan Palembang Surabaya
Humaniora
Bahasa Filsafat Pendidikan Seni Sosbud
Inovasi
Gadget Nature Otomotif
Lyfe
Beauty Book Diary Film Games Healthy Hobby Home Humor Love Music Parenting Worklife
Money
Entrepreneur Financial
New World
Artificial intelligence Cryptocurrency Metaverse NFT
Olahraga
Atletik Balap Bola Raket
Ruang Kelas
Ilmu Alam & Tekno Ilmu Sosbud
Travel Story
Foodie Trip
Video
Vox Pop
Hukum Kebijakan Politik
Lagi Rame!
Sewindu Komikus Hasmi "Gundala"
Asa dan Dilema Guru Madrasah Swasta
Tip "Survive" bagi Guru Baru
Hari Guru Nasional, Apresiasi Tulus dan Formalitas
Mirisnya Nasib Guru Honorer di Indonesia
Tanda-Tanda Masih Ada Trauma dalam Dirimu
Kamu pasti suka!
Marsha Zaki Anggraini
Marsha Zaki Anggraini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Work hard in silence, let success make the noise

An active Psychology Student at Faculty of Psychology, Tarumanagara University. I have interest in Industrial and Organizational Psychology. This page will be used as a medium to publish my writings about career and worklife.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Profiling Dapat Menggali Kinerja dan Potensi SDM Perusahaan, Simak Selengkapnya!

6 April 2022   20:21 Diperbarui: 7 April 2022   05:40 11936
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik
Sumber foto: workinflow.com
Sumber foto: kompasiana.com/rezkialhaq9863

 Cara menentukan karyawan masuk ke dalam salah satu dari sembilan kelompok (box) adalah dengan cara menjumlahkan penilaian kinerja dengan penilaian kompetensi. Penilaian kinerja diperoleh dari KPI dan penilaian kompetensi didapat dari akumulasi nilai soft skill, nilai hard skill, dan hasil psikotes.

Sumber foto: kompasiana.com/rezkialhaq9863
Sumber foto: kompasiana.com/rezkialhaq9863


Penutup

Secara sederhana profiling adalah pemetaan kinerja dan potensi karyawan yang dilalui dengan serangkaian proses untuk mengetahui potensi dari karyawan. Profiling ini memiliki banyak manfaat, mulai dari manfaat bagi karyawan, bagi HRD, dan bagi manajemen puncak.

Marsha Zaki Anggraini

Mahasiswa S1 Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

 Dr. Ir. Rita Markus Idulfilastri, M.Psi.T.

Dosen Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

 Dhindayanti Putri, M.Psi., Psikolog

Pendamping Magang Industri Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  2. 1
  3. 2
  4. 3
LIHAT SEMUA
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
TAG

sdm

kinerjakaryawan

potensikaryawan

profiling

pemetaansdm

sumberdayamanusia

gayahidup

karir
Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Batalkan Laporkan
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.