"Gak apa-apa, Bu. Yang penting sekarang aku udah sama ibu,"
Ibu menuntunku kembali ke rumah. Aku tenang, akhirnya bisa kembali ke rumah tanpa kenapa-kenapa. Aku benar-benar takut tadi akan celaka, aku masih mau bersama ayah, ibu dan kakak.
Setelah sampai di rumah, ibu langsung membawaku ke meja makan, membantuku duduk di kursi dan menyendokkan sepiring nasi beserta lauknya untukku.
Baru beberapa sendok nasi masuk ke mulutku, tiba-tiba suara kakak terdengar dan membuatku terkejut.
"Gak nunggu kakak pulang dulu makannya?"
Aku menghentikan makan, dan berkata. "Kakak udah pulang?"
"Iya, baru aja sampai. Tumben makan duluan? Biasanya nunggu kakak pulang dulu, kan?" tanyanya, karena biasanya aku selalu menunggunya pulang ketika mau makan siang.
"Aku udah lapar banget, Kak, jadinya makan duluan, deh. Hehehe," sambil tertawa kecil aku menjawabnya.
"Yaudah, dihabisin ya makannya, Kakak mau ganti baju dulu." kakak bergegas pergi meninggalkanku. Tapi sebelum dia pergi aku menghentikannya.
"Kakak tunggu,"
"Ada apa, Dek?" tanyanya.