Amin Rais yang dicium tangannya juga memberikan kronologi panjang lebar bagaimana Ratna menipu dirinya.Â
Jelas kesaksian Amin Rais tidak membantunya untuk lolos dari hukuman. Beban salah hanya ada dipundaknya.
Namun Ratna tetap merasa puas dan dikuatkan oleh Amin Rais. Nampaknya ada rasa bersalah yang ingin ditebusnya.
Peristiwa hoax Ratna ini memang unik. Ada situasi yang memang tidak rasional jika digunakan akal sehat.
"Setanlah yang membisiki saya", ujar Ratna ketika ia mengakui kelakuan nya. Ada unsur spiritual yang terlibat, Amin Rais coba menjelaskan latar belakang  peristiwa itu.
Namun menurut penulis, kejadian hoax Ratna tidak terlepas dari suasana politik kelompok yang didukungnya.
Nampaknya untuk kubu ini ada tekad untuk menang. Kekuasaan yang jadi tujuan begitu merasuki mereka.
Di lain pihak mereka tahu dengan cara normal dan biasa hal itu hampir tidak mungkin. Ada kesan menghalalkan segala cara dipakai oleh para simpatisan.Â
Maka hujan hoax, fitnah dan kampanye hitam serta ujaran kebencian pun mengalir deras.Â
Baca juga:Â