Pecah tiba-tiba
Isak tangis yang memadati dada
Diawali lengking tangis ibuku yang setia
Aku terdiam.....
Di kelabu gerimis seperti rintih buih
Tangis pun menulari seluruh ruang
Menambah kepedihan hati yang lara
Seolah mimpi namun ini adalah nyata
Aku terdiam......
Sedu dan air mata menjadi senandung duka
Satu demi satu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!