Mohon tunggu...
Maria Tanjung Sari
Maria Tanjung Sari Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger-Content Writer-Content Placement Artikel di Blog-Jasa Review Produk dan Jasa di Blog Untuk kerja sama bisa email di titikterang751@gmail.com

Blogger Surabaya yang mengelola beberapa blog diantaranya santaisore.com , sahabatcurhat.my.id , curhatyuk.my.id dan masih banyak lagi Senang menulis mengenai dunia HRD, suka mengamati perilaku sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kesedihan di Kala Hujan

8 November 2019   12:49 Diperbarui: 29 Oktober 2021   14:47 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Denting piano tak lagi merdu

Manakala hujan tak turun

Menyembuhkan luka hatiku

Yang tersayat karna pilihan

Sejujurnya ku tak sanggup lagi

Menjadi putrimu yang berbakti

Aku sungguh cinta dia

Tapi engkau tak memberi asa

Sekarang aku disini sendiri

Di tengah hujan yang menari

Tak ada bahagia di hatiku

Bersama lelaki pilihanmu

Dulu ku bahagia dalam satu dasawarsa

Dulu ku slalu menunggu hujan

Agar dapat berjalan bersamanya

Beriringan merajut masa depan

Namun hujan jua yang memisahkan kita

Dalam hujan akad terucap

Dia yang tak pernah kucinta

Berjabat tangan penuh harap

Tuk menjadi imam yang tak pernah kupinta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun