Bersama lelaki pilihanmu
Dulu ku bahagia dalam satu dasawarsa
Dulu ku slalu menunggu hujan
Agar dapat berjalan bersamanya
Beriringan merajut masa depan
Namun hujan jua yang memisahkan kita
Dalam hujan akad terucap
Dia yang tak pernah kucinta
Berjabat tangan penuh harap
Tuk menjadi imam yang tak pernah kupinta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!